Pages - Menu

Pages - Menu

Kamis, 19 Mei 2016

Kewaspadaan Kebangkitan Ideologi Komunisme Di Bumi Nusantara



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Munculnya desas desus akan bangkitnya ideologi komunisme saat ini, perlu disikapi lebih cermat dan jeli ,serta dipahami dengan pikiran dan pandangan luas. Baik dengan mengamati situasi dan kondisi terkini, maupun melihat dan mendengar berita terhangat yang tersebar luas di berbagai media. Koramil 15/Kandangan bersama Polsek Kandangan dan Kecamatan Kandangan, melakukan sosialisasi pembinaan komunikasi sosial dengan komponen masyarakat yang ada di kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri ,dengan mengangkat isu nasional tentang adanya indikasi kebangkitan ideologi komunisme, rabu (18/05/2016).

“Jangan sekali-kali berpikir bahwa dongeng kesuksesan Cina dalam memberantas korupsi di negaranya benar-benar murni tanpa ditumpangi apapun, perlu diingat, sekitar 80% eksekusi mati diberikan kepada orang-orang yang menentang ideologi komunis di Cina, dengan tuduhan melakukan tindak korupsi dan tanpa pra peradilan yang jelas. Demikian juga cerita fiksi kekuatan ekonomi global berada di tangan Cina yang mengusung genre komunisme, hanyalah semu belaka, karena pada kenyataannya , dalam rentang 5 tahun terakhir, tiap tahun sekitar 800 ribu penduduknya hengkang dari Cina menuju negara lain untuk mencari kehidupan ekonomi yang lebih baik,” kata Danramil Kandangan Kapten Czi Kustoyo pada wawasan kebangsaannya.

Kapolsek Kandangan ,AKP Eko Sanusi ,Camat Kandangan ,Gembong Prayitno, dan Kepala UPTD Kandangan, Linda Cahyono, serta sejumlah perangkat desa se Kecamatan Kandangan, sekitar 200 orang yang berdomisili di Kecamatan Kandangan, turut ambil bagian di Balai Kecamatan Kandangan, yang bersebelahan dengan Makoramil Kandangan.

Kita harus tetap waspada terhadap komunisme gaya baru yang merupakan perlengkapan komunisme Stalinis dan Maois yang telah ada sebelumnya. Komunisme gaya baru atau disebut juga Sosialisme demokratis, kedengarannya humanis, tetapi didalamnya tetap ajaran Komunisme dengan segala teori klasiknya. Karena itu pancasila harus ditanamkan kepada generasi muda agar memiliki ketahanan pribadi yang berpancasila, dan saya hanya menegaskan, TAP MPRS XXV/1966 tidak bisa dicabut,” kata AKP Eko Sanusi. (arf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar