Pages - Menu

Pages - Menu

Selasa, 07 Juni 2016

Kodim 0810/Nganjuk Melaksanakan Komunikasi Sosial Dengan Komponen Masyarakat



KABARPROGRESIF.COM : (Nganjuk) Bertempat di Balai Kelurahan Begadung Jln. Barito Kelurahan Begadung Kec/Kab. Nganjuk telah dilaksnakan kegiatan Komunikasi Sosial Kodim 0810/Nganjuk dengan komponen masyarakat Triwulan ll TA. 2016 pada pukul 15.30 WIB sampai dengan pukul 17.15 WIB yang dihadiri sekitar 120 orang dengan penanggungjawab Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Akatoto.Senin(6/6/16)

Perwakilan BNK Nganjuk Samsul Hadi, MM dalam sambutannya intinya mengatakan bahwa Saat ini Indonesia darurat Narkoba, jadi di harapkan kita harus betul betul memperhatikan dan mengawasi anak anak kita, dalam berbagai hal. Baik bergaul maupan berteman supaya aman dari narkoba. Di indonesia saat ini pecandu narkoba berjumlah 4,5 juta orang. Untuk di Kabupaten Nganjuk jumlah masyrakat yang kena kasus narkoba sekitar 6000 orang. Dengan adanya  Komunikasi sosial ini  mari kita bersama-sama memerangi narkoba supaya tidak semakin berkembang banyak. Kata Samsul Hadi, MM.

Pada kesempatan tersebut Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Akatoto mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa kebetulan hari ini melaksanakan puasa pertama. Masalah narkoba merupakan musuh besar pemerintah, jadi jangan sampai menjalar ke mana-mana yang merusak generasi muda kita. Disamping itu bahaya laten komunis saat ini sudah mulai hidup kembali dan saat ini lagi marak maraknya bahaya laten komunis,kita harus memberikan pengertian kepada mereka tentang apa arti komunis sehingga mengerti tentang pengertian arti yang sebenarnya tentang bahaya laten komunis,yang tidak di perbolehkan di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tegas Letkol Inf Akatoto.

Sedangkan Drs. Suwarno M.Si menjelaskan Pengertian Komunisme adalah mendasarkan paad faham anti kapitalisme yang sangat menentang kepemilikan individu. Komunisme tidak mempercayai mitos, tahayul dan agama di anggap candu yang membuat orang berangan angan, hal hal tersebut terutama agama di anggap tidak rasional dan fiksi belaka. Mengapa komumis di larang di Indonnesia, alasannya adalah Faham komunis sangat bertentangan dengan ideologi pancasila yaitu sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa. Komunis tidak mengakui hak pribadi. Sejarah membuktikan tentang kekejian PKI dalam upayanya menggantikan ideologi pancasila dengan ideologi kumunis diantaranya yaitu peristiwa G 30S/PKI. (arf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar