Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Selasa, 12 Juli 2016

Dandim Kediri Tinjau Langsung Kondisi Serapan Gabah Petani



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Daya serap gabah petani pasca usainya lebaran, sangat dibutuhkan untuk menopang cadangan pangan yang ada di Bulog, khususnya yang ada di Kediri, dan untuk itu, perlu adanya support dalam menunjang peningkatan gabah yang ada di desa-desa, selasa (12/07/2016).

Sore ini, Dandim Kediri, Letkol Inf Purnomosidi bersama Ir. Mulyadi dari Kementrian Pertanian RI ,Kolonel Imher H.P.B dari Mabes AD, Danramil Pagu, Kapten Chb Mulyono, Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Suliyono dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kediri, Ir. Widodo Imam Santoso ,serta didampingi perangkat Desa Baye ,secara langsung melihat kondisi serapan gabah petani yang ada di Desa Baye Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri.

Dari penuturan Sutopo, petani asal Desa Baye, menuturkan bahwa harga gabah pasaran saat ini diatas harga yang ditawarkan Bulog ,dan sebagaian besar gabah dari petani dibeli oleh pengecer maupun pengepul gabah dengan harga pasaran.

Beda lagi Setyono, yang juga berasal dari Desa Baye, mengharapkan prosedural kelayakan jual gabah ke Bulog, tidak terlalu rumit dan tidak melalui berbagai penilaian kualitas gabah, sehingga gabah yang terjual bisa membuka peluang petani untuk meraih keuntungan tanpa dipersulit.

Letkol Inf Purnomosidi berharap kesadaran para petani untuk saling berkomunikasi satu sama lain ,khususnya kepada Babinsa yang ada di desa setempat, agar melakukan kontak bila lahan pertaniannya mengalami panen, selanjutnya akan dihubungkan dengan Bulog melalui Babinsa maupun Danramil setempat, hal ini dikarenakan cadangan pangan yang ada di Bulog, dianggap vital bagi kelangsungan regulasi kebutuhan pokok masyarakat.

Sedangkan Ir Mulyadi menyampaikan, mediasi antara petani ,pengecer gabah, pengepul gabah dan Bulog saling berkomunikasi satu sama lain, untuk mencari jalan keluar yang terbaik, dengan solusi tepat dalam menjawab target surplus beras dan gabah. (andre)

0 komentar:

Posting Komentar