UPN Veteran Jawa Timur Mengabdi Angkat Manajemen Efektif dan Inovasi Teknologi Pengolahan di Desa Kedung Dalem, Dringu, Probolinggo

Probolinggo - KABARPROGRESIF.COM Akhir - akhir ini dunia pertanian bawang merah di Jawa Timur sedang lesu dan diterpa berbagai masalah. 

Harga bawang merah tidak stabil dan terus menurun. 

Teknik dan strategi pemasaran yang kurang maksimal serta terbatasnya jangkauan pemasaran komoditas bawang merah ditengarai menjadi penyebab utama. 

Hal inilah yang kemudian memicu tim pengabdian masyarakat Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur untuk menginisiasi program pelatihan masyarakat di bidang manajemen efektif dan inovasi teknologi pengolahan di salah satu wilayah yang menjadi produsen terbesar bawang merah di Jawa Timur, Desa Kedung Dalem, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. 

Desa Kedung Dalem sendiri dikenal sebagai wilayah penghasil bawang merah terbesar di Jawa Timur sejak bertahun - tahun yang lalu. 

Pasar yang khusus menjadi tempat transaksi jual beli bawang merah juga dapat ditemukan di desa ini yang mempermudah keluar masuknya komoditas bawang merah keluar dan masuk Probolinggo.

Membuka kegiatan pelatihan, Dr. Nanik Hariyana, selaku ketua tim pengabdian masyarakat membagikan sejumlah tips dan trik nya dalam manajemen pemasaran bawang merah, termasuk produk olahan bawang merah. 

Dosen Program Studi Magister Manajemen ini menekankan pentingnya melihat kondisi pasar untuk menentukan target market dan strategi pemasaran yang tepat. 

Sementara itu, salah satu anggota tim, Arief Budiman, menitikberatkan penggunaan sosial media dan media online lainnya untuk memasarkan produk bawang merah, karena strategi pemasaran juga bergantung pada platform online apa yang digunakan untuk memasarkan bawang merah. 

Dosen Kewirausahaan yang juga mempunyai usaha di bidang minuman ini mengakhiri materinya dengan memberikan semangat pada peserta pelatihan yang terdiri dari pelaku UMKM bawang merah dan Ibu - ibu PKK Desa Kedung Dalem.

Sebelum menutup acara, diadakan foto bersama tim pengabdian masyarakat, peserta pelatihan, dan perangkat Desa Kedung Dalem. 

Selain itu juga diadakan penyerahan secara simbolis inovasi TTG berupa mesin perajang bawang dari ketua tim pengabdian kepada ketua tim PKK Desa Kedung Dalem. 

Sementara Kepala Desa Kedung Dalem mengungkapkan harapannya agar pelatihan serupa akan bisa terus diadakan oleh tim pengabdian masyarakat UPN Mengadi di Desa Kedung Dalem.