Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 11 September 2024

Gus Ipul Mundur dari Wali Kota Pasuruan Usai Dilantik Jadi Mensos


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Saifullah Yusuf alias Gus Ipul menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota Pasuruan per hari ini, Rabu (11/9) menyusul dirinya yang resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Sosial di Istana Negara, Jakarta.

Gus Ipul menggantikan Tri Rismaharini yang mundur dari Kabinet Indonesia Maju karena mengikuti Pilkada 2024.

"Per hari ini juga saya mundur sebagai Wali Kota Pasuruan, otomatis itu," kata Gus Ipul usai dilantik di Istana Negara, Rabu (11/9).

Gus Ipul mengaku memilih untuk menerima tawaran Jokowi sebagai Mensos sebagai sebuah kepercayaan. 

Lagi pula ia juga tidak melanjutkan di Pasuruan dalam Pilkada 2024.

Ia mengaku dihubungi Istana Kepresidenan terkait jabatan Mensos dalam 1-2 hari terakhir ini.

"Ya pasti presiden punya maksud yang saya kira tidak ada lain di antaranya adalah mencoba untuk menata masa transisi," ujarnya.

Gus Ipul sebelumnya dilantik sebagai Mensos berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 102/P tahun 2024 tentang Pengangkatan Menteri Sosial Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Selain Gus Ipul, sejumlah pejabat lain juga dilantik dalam Reshuffle Kabinet kali ini, yakni Aida Suwandi Budiman sebagai anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Irjen Pol Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Temui Personel yang Jadi Penggali Kubur, Kapolri : Terus Menjadi Polisi Baik untuk Masyarakat


Samarinda - KABARPROGRESIF.COM Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menemui langsung Bripka Joko Hadi Aprianto, Bintara Polsek Samarinda Hulu, yang juga seorang penggali kubur untuk masyarakat. 

Pertemuan itu berlangsung di Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, Senin, 9 September 2024.

Kapolri memberikan perhatian langsung sekaligus mengapresiasi niat baik Bripka Joko yang sering melakukan penggalian kubur untuk masyarakat secara sukarela selama kurang lebih 23 tahun.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri berbincang dan mendengarkan pengalaman langsung dari Bripka Joko yang memutuskan untuk menjadi tukang gali kubur selain bertugas sebagai personel kepolisian.

“Kamu kan sekarang polisi dan sampai sekarang terus berlanjut menggali kubur, apa yang ada di hatimu saat ikut membantu melaksanakan gali kubur. Niat mu apa?,” tanya Kapolri.

“Izin jenderal kalau dahulu buat nyari rezeki kalau sekarang untuk amal. Karena setiap bulan, mohon izin pasti nombok. Karena untuk orang tidak mampu saya gratiskan, tapi saya tetap gaji karyawan,” jawab Bripka Joko.

Setelah mendengarkan pengalaman dan cerita dari Bripka Joko, Kapolri menyatakan bahwa, membantu masyarakat dengan menjadi tukang gali kubur merupakan niat yang sangat mulia.

Disisi lain, Kapolri sempat menyinggung sekolah perwira kepada Bripka Joko. Namun, ketika hendak ditawarkan, Bripka Joko lebih memilih perluasan area makam untuk kebutuhan masyarakat luas.

“Sudah sekolah belum. Mau sekolah perwira?,” tanya Sigit.

“Mohon izin Jenderal, mohon maaf ingin nambah tanah wakaf kuburan karena mulai penuh untuk masyarakat,” jawab Bripka Joko.

“Niat mu mulia untuk amal,” tambah Kapolri menanggapi keinginan Bripka Joko.

Terkait dengan keinginan Bripka Joko, Sigit berharap dilakukan komunikasi kepada pihak terkait soal rencana perluasan lahan area makam. Mengingat, saat ini, semakin terbatas karena sudah mulai penuh.

“Ini nanti dibantu dikomunikasikan ya,” kata Kapolri.

Oleh karena itu, Sigit menekankan, Bripka Joko harus terus konsisten menjadi polisi yang baik dan pelayan masyarakat.

Ia juga menyampaikan, hal ini bisa menjadi contoh bagi seluruh personel Korps Bhayangkara.

“Dan tolong niat baik ini diturunkan bukan hanya ke anak-anak mu saja, tetapi juga ke rekanmu yang lain. Terus menjadi polisi yang baik,” ucap Sigit.

Sebagai informasi, Bripka Joko Hadi Aprianto (37) yang menjalani tugas lain sebagai penggali kubur sejak dia duduk di bangku kelas 2 SMP.

Merayakan HUT TNI AL Ke-79 Arsenal UPT Dissenlekal Bagikan Paket Sembako Dan Laksanakan Tabur Bunga


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Merayakan HUT TNI AL Ke-79 Arsenal UPT Dissenlekal Bagikan Paket Sembako Dan Laksanakan Tabur Bunga dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) yang ke-79, pada tanggal 10 September 2024, dengan mengusung tema "Dengan Semangat Jalesveva Jayamahe TNI AL Siap Mewujudkan Nusantara Baru Indonesia Maju".

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, bersama jajarannya, mengundang seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk merayakan momen istimewa ini melalui kegiatan sosial. 

Salah satu kegiatan tersebut adalah pembagian sembako yang diadakan di wilayah kerja Arsenal. 

Kegiatan ini dilakukan sebagai wujud kepedulian sosial TNI AL kepada masyarakat.

Kepala Dinas Materiel dan Senjata Elektronika (Kadissenlekal) Laksma TNI Dwi Cahyo Kuncoro, M.Eng., M.Tr.Opsla.selaku kepala satuan kerja Dissenlekal telah mendelegasikan tugas pembagian sembako kepada Arsenal sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dissenlekal. 

Pembagian sembako tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Arsenal (Kaarsenal), Kolonel Laut (E) Danny Hotler Bachtera, S.T., M.Tr. Opsla., dari atas gladak LCU (Landing Craft Utility) Arsenal-I dilanjutkan Tabur Bunga di perairan Selat Madura. 

Sembako yang dibagikan, diterima oleh masyarakat nelayan pesisir Desa Kesek, Dusun Sekarbungoh Timur dan Desa Sukolilo Barat.

Masyarakat setempat menyambut kegiatan ini dengan antusiasme yang tinggi dan penuh sukacita. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam serta doa terbaik untuk keberhasilan dan kejayaan TNI AL di masa mendatang. 

Pembagian sembako ini tidak hanya memberikan bantuan kepada yang membutuhkan tetapi juga mempererat tali silaturahmi antara TNI AL dan masyarakat. 

Acara ini merupakan salah satu bentuk komitmen TNI AL untuk terus mendukung dan berkontribusi positif terhadap masyarakat, sejalan dengan semangat perayaan HUT TNI AL.

Polsek Silau Kahean Fasilitasi Perdamaian Kasus Penganiayaan di Desa Damakitang Melalui Sistem Problem Solving


Simalungun - KABARPROGRESIF.COM Polsek Silau Kahean, yang berada di bawah Polres Simalungun, Polda Sumatera Utara, berhasil menyelesaikan kasus penganiayaan melalui pendekatan Sistem Problem Solving atau penyelesaian masalah dengan cara damai. 

Pendekatan ini diterapkan oleh jajaran Polsek Silau Kahean pada Rabu, 11 September 2024, pukul 14.00 WIB di Kantor Desa Damakitang, Kecamatan Silau Kahean, Kabupaten Simalungun.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Silau Kahean, Ipda S. Siahan, bersama Bhabinkamtibmas Polsek Silau Kahean, Aiptu Dodi H. Saragih, dan Ba Spk T, Aipda M. Ginting. Mereka mengimplementasikan Sistem Problem Solving dalam menyelesaikan masalah penganiayaan yang terjadi antara dua warga, yakni Rajaima Purba dan Jeriamia Purba. Perselisihan ini dipicu oleh perbedaan pendapat yang berujung pada tindakan kekerasan.

Menurut Kapolsek Silau Kahean, Iptu Parlaungan Pane, peristiwa penganiayaan ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat. 

Namun, Polsek Silau Kahean segera merespons dengan pendekatan Problem Solving, yang bertujuan untuk mencapai penyelesaian konflik secara damai tanpa harus melalui proses hukum yang panjang.

Pada pertemuan yang dilaksanakan di Kantor Desa Damakitang, kedua belah pihak, Rajaima Purba dan Jeriamia Purba, bersama keluarga masing-masing, difasilitasi oleh aparat kepolisian untuk duduk bersama dan membicarakan solusi terbaik atas permasalahan mereka. Kanit Reskrim Ipda S. Siahan dan Bhabinkamtibmas Aiptu Dodi H. Saragih berperan sebagai mediator dalam pertemuan tersebut, membantu kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan damai.

Setelah melalui diskusi yang mendalam, kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk menyelesaikan masalah penganiayaan ini secara damai. 

Kesepakatan ini dicapai mengingat kedua belah pihak memiliki hubungan darah sebagai saudara, sehingga dirasa lebih bijak untuk menyelesaikan masalah tanpa memperpanjang konflik. 

Dalam kesempatan tersebut, Kanit Reskrim dan Bhabinkamtibmas juga menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) untuk menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

“Kami selalu mengedepankan pendekatan Problem Solving dalam menyelesaikan masalah-masalah di masyarakat, terutama yang melibatkan konflik keluarga atau perselisihan kecil. Tujuan kami adalah menciptakan suasana yang kondusif dan damai di tengah masyarakat, dan hari ini kita berhasil mencapainya,” ujar Kapolsek Silau Kahean, Iptu Parlaungan Pane.

Cuaca cerah pada hari itu turut mendukung berlangsungnya pertemuan yang dihadiri oleh pihak keluarga dari kedua belah pihak serta beberapa tokoh masyarakat setempat. 

Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana kekeluargaan dan penuh kehangatan, di mana kedua belah pihak saling membuka diri untuk berdiskusi dan mencapai kesepakatan yang baik untuk kedua belah pihak.

Hasil dari pertemuan tersebut sangat positif. Kedua belah pihak, Rajaima Purba dan Jeriamia Purba, akhirnya saling memaafkan dan sepakat untuk tidak memperpanjang masalah ini ke ranah hukum. 

Kesepakatan ini dicapai setelah adanya pernyataan permintaan maaf dari kedua belah pihak dan komitmen untuk tidak mengulangi kesalahan serupa di masa depan.

“Dengan adanya pendekatan damai ini, kami berharap masyarakat dapat belajar bahwa menyelesaikan masalah dengan cara musyawarah adalah solusi terbaik. Ini tidak hanya menjaga ketenangan lingkungan, tetapi juga mempererat hubungan sosial di antara warga,” tambah Kapolsek Silau Kahean.

Dalam kesempatan itu, Kanit Reskrim dan Bhabinkamtibmas juga mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga hubungan baik dan mencegah terjadinya konflik yang dapat merusak kedamaian dan ketertiban di lingkungan mereka. 

Mereka menekankan pentingnya komunikasi yang baik dan penyelesaian masalah secara kekeluargaan.

Polsek Silau Kahean telah beberapa kali berhasil menerapkan pendekatan Problem Solving dalam menangani berbagai permasalahan di masyarakat. 

Upaya ini menunjukkan komitmen mereka untuk menjadi bagian dari solusi dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukumnya, bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis.

Kegiatan ini juga menunjukkan bahwa Polsek Silau Kahean selalu berupaya merangkul semua elemen masyarakat dalam menyelesaikan masalah secara damai dan mengedepankan pendekatan humanis. 

Keberhasilan ini diharapkan menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk selalu menyelesaikan masalah dengan kepala dingin dan mengutamakan dialog.

Dengan tercapainya perdamaian ini, diharapkan hubungan antara Rajaima Purba dan Jeriamia Purba dapat kembali harmonis, dan seluruh warga Desa Damakitang dapat hidup dalam suasana yang aman dan damai. 

Upaya Polsek Silau Kahean ini juga menegaskan pentingnya peran kepolisian dalam memfasilitasi penyelesaian konflik secara bijaksana dan penuh tanggung jawab.

Cegah Inflasi, Pemkot Surabaya Gelar GPM di Karang Rejo Sawah Kecamatan Wonokromo


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk mengendalikan inflasi harga bahan kebutuhan pokok. 

Kali ini, pemkot melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, mengadakan GPM di lapangan Tirto Roto RW III, Jalan Karang Rejo Sawah III/5, Kecamatan Wonokromo, Surabaya. 

Kepala DKPP Kota Surabaya, Antiek Sugiharti mengatakan, digelarnya GPM kali ini, adalah untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok masyarakat yang tinggal di sekitar Jalan Karang Rejo Sawah III. 

“Di sini masyarakat bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga murah. Selain itu, adanya kegiatan ini juga bisa untuk menstabilisasi ada inflasi,” kata Antiek, Rabu, (11/9).

Antiek menjelaskan, produk yang dijual di GPM kali ini ada berbagai jenis bahan pokok, mulai dari beras SPHP, beras premium, minyak goreng, gula pasir, tepung, hingga mie instan. 

“Kami ada beras SPHP dan premium, masing-masing kita sediakan 1 ton, jadi ada 2 ton. Kemudian 1.500 liter minyak goreng, juga ada 450 kilogram gula pasir, dan kita juga sediakan tepung,” jelasnya. 

Selain itu, di GPM kali ini DKPP Surabaya juga menyediakan 100 pack bawang merah, 100 pack cabai, dan 100 pack bawang putih. 

“Juga ada daging dari RPH, dan juga kolaborasi dengan Bu Camat untuk menjajakan produk UMKM Kecamatan Wonokromo,” terangnya. 

Ia mengungkapkan, kegiatan GPM adalah kegiatan rutin setiap bulan yang diselenggarakan oleh Pemkot Surabaya. 

Sedangkan lokasinya, dilakukan secara bergilir dari kecamatan satu ke kecamatan lainnya yang berada di Surabaya. 

“Targetnya satu bulan satu kali pelaksanaannya, jadi selama setahun kami ada 12 kali. Di luar itu, kami juga berkolaborasi dengan kegiatan pasar murah,” ungkapnya. 

Sementara itu, Anni warga Karang Rejo Timur Gang III, RT01, Kecamatan Wonokromo mengaku terbantu dengan adanya kegiatan GPM yang digelar oleh Pemkot Surabaya. 

Menurutnya, harga bahan kebutuhan pokok yang dijual di GPM lebih teejangkau daripada di tempat lainnya. 

Di kesempatan ini, Anni memborong sejumlah bahan kebutuhan pokok seperti daging, cabai, bawang merah dan bawang putih. 

"Alhamdulillah harganya terjangkau, daripada harga di luar. Kami harap pemkot bisa sering-sering menggelar seperti ini, karena harganya juga murah dari tempat lain,” pungkasnya.

Dilantik Gantikan Risma, Gus Ipul Jabat Mensos Selama 39 Hari


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul telah resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Sosial di Kabinet Indonesia Maju menggantikan Tri Rismaharini.

Gus Ipul dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 102/P tahun 2024 tentang Pengangkatan Menteri Sosial Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Mantan politikus PDIP itu menggantikan Tri Rismaharini yang sebelumnya memutuskan mundur karena maju sebagai bakal calon gubernur di Pilgub Jatim.

Gus Ipul akan menjadi menteri sosial keenam selama era Presiden Joko Widodo.

Selama 10 tahun pemerintahan Joko Widodo, kursi mensos pernah diduduki oleh Khofifah Indar Parawansa, Idrus Marham, Agus Gumiwang Kartasasmita hingga Juliari Batubara dan Tri Rismaharini.

Kini Gus Ipul menjabat mensos di ujung masa pemerintahan Joko Widodo yang akan berakhir pada 20 Oktober mendatang.

Jika dihitung sejak dilantik, Rabu (11/9) ini hingga Jokowi lengser 20 Oktober, maka Gus Ipul praktis hanya akan menjabat selama 39 hari.

Akan tetapi, lama masa jabatan Mensos yang diemban Gus Ipul itu juga belum pasti. Terlebih jika Jokowi kembali melakukan kocok ulang atau reshuffle.

Dalam reshuffle kabinet kali ini Jokowi juga melantik sejumlah pejabat lain selain Gus Ipul. 

Mereka adalah Aida Suwandi Budiman sebagai anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Irjen Pol Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Proaktif Deklarasi Tiga Pilar di Bantaeng, Polri Optimistis Pilkada Berlangsung Damai


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) optimistis deklarasi damai oleh tiga pilar di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, akan mewujudkan Pilkada 2024 berjalan aman dan damai.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengapresiasi langkah Kapolres Bantaeng AKBP Nur Peaseryantoro Wira Utomo yang proaktif melakukan kegiatan cooling system. 

Menurutnya, deklarasi Pilkada damai diinisiasi oleh Polres Bantaeng dapat mengeliminir isu-isu hoax, provokatif dan politik identitas yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

“Untuk mewujudkan Pilkada Damai perlu sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah dan masyarakat. Kegiatan cooling dengan deklarasi tiga pilar ini wujud keseriusan untuk menciptakan pilkada yang berjalan lancar, aman dan damai,” kata Trunoyudo dalam keterangannya, Senin (9/9/2024).

Menurutnya, upaya-upaya preemtif dan preventif yang bisa dilakukan lainnya yakni bersilaturahmi dengan seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan lainnya. 

“Para Kasatwil yakni Kapolres dan para Kapolsek turun ke lapangan temui tokoh-tokoh di daerahnya, bangun narasi besar yakni jaga persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan kelompok dan golongan tertentu,” pungkasnya.

Selain itu kata Trunoyudo hal yang perlu dilakukan dengan kolaborasi tiga pilar ini yakni untuk mendeteksi dini potensi-potensi konflik. 

Peran Bhabinkamtibmas dan Babinsa sambung Trunoyudo sangat untuk memitigasi segala konflik sosial yang ada. Menurutnya, seluruh elemen masyarakat harus menjaga kondusifitas selama pelaksanaan dan selesainya pilkada serentak 2024. 

“Semoga upaya-upaya yang dilakukan oleh Polri, TNI bersama Forkopimda Kabupaten Bantaeng melalui deklarasi tiga pilar bisa menciptakan pilkada yang aman dan damai,” pungkasnya.

Wakil Komandan Puspenerbal Terima Coutesy Call Kepala BNNP Jatim


Sidoarjo - KABARPROGRESIF.COM Wakil Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Wadan Puspenerbal), Laksma TNI Bayu Alisyahbana mewakili Komandan Puspenerbal, Laksda TNI Sisyani Jaffar menerima Courtesy Call Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur, Brigjen Pol. Awang Joko Rumitro di Lobby Utama Gedung R. Kasenda, Mako Puspenerbal, Juanda, Senin (9/9/2024). 

Dalam menerima tamunya tersebut, Wadan Puspenerbal didampingi Dirops Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Catur Sigit, Danlanudal Juanda, Kolonel Laut (P) Dani Achnisundani, Kabagpam Puspenerbal, Letkol Laut (P) Firmansyah dan Dandenpomal Lanudal Juanda, Letkol Laut (PM) Fahrurozi. 

Sementara itu Kepala BNNP Jatim dalam kunjungannya tersebut, didampingi Kabid Pemberantasan & Intelijen, Kombes Pol. Noer Wisnanto, Kepala BNN Kab. Sidoarjo, Kombes Pol. Gatot Soegeng Soesanto dan Kepala BNN Kota Surabaya: Kombes Pol. Heru Prasetya. 

Kepala BNNP Jatim, mengungkapkan bahwa kunjungannya tersebut dalam rangka memperkenalkan diri sebagai pejabat baru di BNNP Jatim menggantikan pejabat lama Brigjen Pol Mohammad Aris Purnomo yang sudah dilangsungkan pada 6 Agustus 2024 lalu. 

Selain itu, kunjungannya ini juga untuk terus meneruskan kerjasama dengan  Puspenerbal dan menguatkan komitmen pencegahan dan pemberantasan narkoba di Jawa Timur. 

Ia juga mengapresiasi atas dukungan jajaran Puspenerbal dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di wilayah Jawa Timur.

Sementara itu Wadan Puspenerbal mewakili Danpuspenerbal dan seluruh personel jajaran Penerbangan TNI AL wilayah Surabaya, mengucapkan selamat kepada Brigjen Pol Awang Joko Rumitro atas pelantikan sebagai Kepala BNNP Jawa Timur. 

Wadan Puspenerbal juga berharap, kerjasama dan sinergitas yang selama ini sudah terbangun baik antara dua institusi ini, bisa terus terjalin dan ditingkatkan di masa mendatang.

Polres Alor Terima Barang Bukti Dugaan Penyalahgunaan BBM Bersubsidi


Alor - KABARPROGRESIF.COM Polres Alor melalui Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satuan Reskrim telah melakukan serah terima barang bukti dari penguasa barang dengan inisial JP pada Selasa (10/09/2024). 

Barang yang diserahkan berupa satu unit mobil pick-up Mitsubishi Colt L300 PU FB R (4×2) dengan nomor polisi EB 87XX XX, serta tiga drum plastik berisi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar yang diduga bersubsidi.

Barang bukti tersebut diamankan karena diduga terkait tindak pidana penyalahgunaan pengangkutan dan/atau niaga BBM bersubsidi. 

Kejadian ini terjadi di Jalan Raya Takalelang, Desa Lembur Barat, Kecamatan Lembur, Kabupaten Alor, sekitar pukul 15.35 WITA.

BBM yang diduga bersubsidi tersebut ditemukan diamankan oleh anggota Unit Intel Kodim 1622 Alor, Rahmat dan Jefta Skala, dan kemudian diserahkan ke Satuan Reskrim Polres Alor untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

JP yang mengendarai mobil tersebut, sempat menunjukkan fotokopi surat pembelian dari Pertamina saat diamankan.

Unit Tipiter Satuan Reskrim menjelaskan bahwa pihaknya masih melanjutkan pemeriksaan terhadap JP. 

Selain itu, dilakukan pula klarifikasi dengan pihak SPBU untuk mengetahui apakah BBM yang ditemukan tergolong bersubsidi atau non subsidi, disebabkan di SPBU juga menjual BBM non subsidi.

Pasar Kembang Mulai Direvitalisasi, Siap Jadi Pusat Ikon Belanja Jajanan di Surabaya


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan pencanangan revitalisasi Pasar Kembang, Rabu (11/9). 

Revitalisasi dilakukan pasca pasar yang berlokasi di Jalan Pasar Kembang, Wonorejo, Tegalsari, Surabaya itu mengalami peristiwa kebakaran pada Minggu (22/8).

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa revitalisasi Pasar Kembang dilakukan dengan dukungan kerjasama Bank Jatim. 

Ia berharap, revitalisasi bisa rampung pada akhir Desember 2024 atau awal Januari 2025.

"Semoga revitalisasi Pasar Kembang selesai di bulan Desember atau Januari. Saya berharap Pasar Kembang nanti bisa berubah dan menjadi ikon Kota Surabaya," kata Wali Kota Eri dalam acara pencanangan revitalisasi Pasar Kembang.

Selain melalui dukungan anggaran Rp4 miliar dari Bank Jatim, Wali Kota Eri juga meminta PD Pasar Surya menggunakan penyertaan modal Rp22 miliar dari Pemkot Surabaya. 

Penyertaan modal itu diharapkannya pula digunakan untuk pengembangan Pasar Kembang.

"Jadi saya minta kepada teman-teman PD Pasar Surya, titik lainnya juga dibangun menggunakan uang penyertaan modal dari Pemkot Surabaya. Karena pemerintah kota sudah memberikan penyertaan modal sejak bulan Maret 2024," ujarnya.

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu mengakui, revitalisasi Pasar Kembang baru bisa dilaksanakan di tahun 2024. 

Sebab, saat peristiwa kebakaran pada 2021 lalu, anggaran pemkot tengah difokuskan untuk penanganan Covid-19.

"Pada tahun 2021-2022 itu anggaran kita untuk penanganan Covid-19, jadi tidak ada pembangunan di masa-masa itu. Sehingga di tahun 2024 ini kita bangun, dan di awal tahun kita berikan penyertaan modal," bebernya.

Nah, apabila revitalisasi Pasar Kembang sudah rampung, Wali Kota Eri berpesan kepada PD Pasar Surya dan para pedagang agar bisa saling menjaga kebersihan. 

Ia berharap Pasar Kembang bisa menjadi pasar percontohan di Kota Pahlawan.

"Kalau sudah dibangun nanti, saya titip tolong dijaga kebersihan dan lingkungannya. Dan Pasar Kembang menjadi ikon Kota Surabaya, menjadi contoh pasar perubahan untuk pasar-pasar lainnya di Surabaya," tuturnya.

Di waktu yang sama, Direktur Mikro, Ritel dan Menengah Bank Jatim, Arief Wicaksono menyatakan dukungannya terhadap revitalisasi dan pengembangan Pasar Kembang. 

Baginya, Pasar Kembang telah menjadi ikon pusat jajanan pasar di Surabaya.

"Harapan kami nantinya dengan adanya revitalisasi Pasar Kembang, maka semua ekosistem yang ada di dalam pasar ini menjadi semakin nyaman. Karena mendapatkan tempat yang semakin baik dan memadai," kata Arief Wicaksono.

Lebih dari itu, Arief juga berharap, pasca dilakukan revitalisasi, ke depan semua ekosistem yang ada di dalam Pasar Kembang, mulai menggunakan transaksi non-tunai. 

Salah satunya bisa melalui QRIS atau J-Connect Bank Jatim.

"Kami juga berharap transaksinya semakin maju, sudah cashless, sudah non-tunai. Semoga revitalisasi ini berjalan lancar dan cepat selesai," tambahnya.

Sementara itu, Direktur Utama PD Pasar Surya Surabaya, Agus Priyo menjelaskan bahwa konsep revitalisasi akan tetap mengacu pada eksisting pasar yang sudah ada. 

Hanya saja nanti yang diperbarui adalah transaksi menggunakan cashless. 

"Kemudian yang baru nanti juga terkait dengan tata letak pasar yang bersih, tertib, tidak kumuh dan lebih modern," kata Agus Priyo.

Agus Priyo menambahkan bahwa saat ini terdapat sekitar 242 pedagang yang khusus berjualan jajanan pasar di stand lantai dua Pasar Kembang. 

Sedangkan di lantai satu, terdapat sekitar 283 pedagang. "Dengan penambahan pedagang baru sekitar 50-70 pedagang di lantai atas, kalau dijumlah nanti menjadi sekitar 300 pedagang," tandasnya.

Gus Ipul Tak Jamin Jadi Mensos Lagi di Pemerintahan Prabowo


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul mengklaim tak ada jaminan dirinya akan kembali didapuk menjadi Mensos di pemerintahan Prabowo Subianto meski baru dilantik Presiden Joko Widodo menjelang 40 hari Kabinet Indonesia Maju berakhir.

"Tidak, tidak ada," kata Gus Ipul usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/9).

Di sisi lain, Gus Ipul menilai pengangkatan dirinya sebagai Mensos di era Jokowi salah satunya karena Presiden mencoba menata masa transisi. 

Sekretaris Jenderal PBNU itu memastikan kepercayaan baru yang ia dapat sebisa mungkin akan dijalani sesuai kemampuannya.

"Tentu kita bicara juga masa transisi khususnya untuk Kemensos, apa yang akan dilakukan di tahun 2025," kata dia.

Gus Ipul juga menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota Pasuruan per hari ini, Rabu (11/9).

Ia mengaku memilih untuk menerima tawaran Jokowi sebagai Mensos sebagai sebuah kepercayaan. Lagi pula ia juga tidak melanjutkan di Pasuruan dalam Pilkada 2024.

"Per hari ini juga saya mundur sebagai Wali Kota Pasuruan, otomatis itu," ujarnya.

Presiden Jokowi sebelumnya resmi melantik Gus Ipul sebagai Mensos di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/9).

Pengangkatan Gus Ipul berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 102/P tahun 2024 tentang Pengangkatan Menteri Sosial Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Gus Ipul menggantikan Tri Rismaharini yang mundur dari Kabinet Indonesia Maju karena mengikuti Pilkada 2024.

Selain Gus Ipul, sejumlah pejabat lain juga dilantik dalam Reshuffle Kabinet kali ini, yakni Aida Suwandi Budiman sebagai anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Irjen Pol Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Dampingi Pembukaan MTQN, Kapolri: Nilai Dalam Al-Qur’an Memperkuat Persatuan


Samarinda - KABARPROGRESIF.COM Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) ke XXX Tahun 2024. 

Acara tersebut diselenggarakan sejak 6-16 September 2024 di GOR Kadrie Oening, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

“Saya bersama dengan Panglima TNI menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) ke XXX Tahun 2024 yang secara resmi dibuka oleh Bapak Presiden RI di GOR Kadrie Oening, Kota Samarinda, Provinsi Kaltim,” jelas Jenderal Sigit dalam akun Instagram resminya, Senin (9/9/2024).

MTQN Tahun ini diselenggarakan dengan mengusung tema Mewujudkan Masyarakat Cinta Al-Qur’an untuk Bangsa yang Bermartabat di Bumi Nusantara. Terdapat 8 cabang perlombaan yang dikuti oleh 1.998 peserta dari 35 provinsi di Indonesia.

“Semoga nilai-nilai mulia yang terkandung dalam Al-Qur’an senantiasa menjadi pegangan moral untuk menyempurnakan akhlak dan memperkuat persatuan kesatuan demi kemajuan bangsa,” ungkap Kapolri.

Dalam acara tersebut, Presiden sendiri dalam sambutannya menyinggung pentingnya masyarakat bisa membedakan berita yang benar dan berita bohong (hoaks).

Presiden Jokowi mengatakan, saat ini banyak masyarakat yang bisa menjadi wartawan dan menyebarkan informasi. Bahkan, informasi yang disebarkan itu tanpa melalui proses verifikasi dan pengecekan seperti pada kerja jurnalisme.

“Oleh karena itu setiap pembaca berita media sosial harus mampu menjadi redaksi bagi dirinya sendiri, harus mampu menyaring berita mana yang baik berita mana yang tidak baik. Harus cek dan recheck mana yang benar mana yang hoax atau berita bohong,” ujar Presiden.