Senin, 13 Oktober 2014
Home »
Metropolis
» Hasil Olah TKP Dishub Jatim Soal Laka Bus Harapan Jaya
Hasil Olah TKP Dishub Jatim Soal Laka Bus Harapan Jaya
KABARPROGRESIF.COM : Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub LLAJ) Jatim langsung menerjunkan tim untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus kecelakaan tunggal bus PO Harapan Jaya di Jalan Waru-Medaeng, Sidoarjo, Senin (13/10/2014) dini hari tadi.
"Kami turunkan tujuh orang, untuk melakukan olah TKP. Tim olah TKP dari Dishub dan LLAJ Jatim dipimpin oleh Kepala UPT Surabaya Soeparno," kata Kadishub LLAJ Jatim Wahid Wahyudi.
Tim olah TKP ini dikerahkan membantu tim olah TKP dari kepolisian dan pihak terkait lainnya. Olah TKP berlangsung selama sekitar tiga jam sejak pukul 07.30 hingga 10.30 WIB.
Berdasarkan hasil olah TKP yang dilakukan, bus PO Harapan Jaya nopol AG 7900 UR tujuan Surabaya-Trenggalek, berangkat dari Terminal Purabaya/Bungurasih sekitar pukul 03.45 WIB. Nah, pada pukul 04.00, ketika berada di Jalan Waru-Medaeng, Sidoarjo, bus terguling dan menyebabkan delapan orang penumpang meninggal dan sejumlah penumpang lainnya mengalami luka-luka.
"Penyebab kecelakaan diduga kuat karena sopir terlalu cepat dalam mengemudi. Ketika bus menikung ke kanan, menyebabkan bus terguling," ujarnya.
Kiskil, Petugas dari Bidang Pengendalian dan Operasional (Dalops) Dishub LLAJ Jatim menambahkan, dirinya yang ikut melakukan olah TKP mengindikasikan sopir terlalu cepat dalam mengemudi. Ini terbukti dari gigi perseneleng lima yang dipakai. Ketika menikung ke kanan sebelum terguling, sopir juga sempat melakukan pengereman. Ini terlihat bekas ban di aspal. "Tapi bekas pengeremannya smooth (halus, red)," imbuhnya.
Karena pengeremannya halus, saat terguling bus tetap melaju dan menabrak pembatas jalan yang ada di sekitar depan Oditur Militer (Otmil) Medaeng."Ada 13 kolom pembatas jalan yang roboh, dimana jarak antara kolom pembatas jalan satu dengan lainnya empat meter," pungkasnya. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar