KABARPROGRESIF.COM : (Jak Selatan) “Selaku Panglima Kodam Jaya, saya memiliki tanggung jawab dan berusaha semaksimal mungkin untuk menormalisasi Ciliwung selama satu tahun dengan program mengangkat sampah dibantaran sungai dan tindakan preventif agar masyarakat tidak lagi membuang sampah di sungai, tetapi membuang sampah di drum sampah yang ada dirumah masing-masing dan tindakan represif dengan Cara padat karya memperkerjakan masyarakat kurang lebih 300-500 orang dicentral tempat penumpukan sampah setiap hari kecuali hari minggu serta karya bakti skala besar,” jelas Pangdam Jaya.
“Sungai ciliwung yang dahulu indah, bersih dan mempesona sehingga menjadi salah satu icon kota Jakarta, saat ini sungai ciliwung terlihat seakan tak terawat jorok, kotor, bau dan tidak sehat karena masyarakat Jakarta yang tinggal di bantaran sungai membuang sampah semua di air.”
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Agus Sutomo, S.E., beserta segenap Pejabat Kodam Jaya meninjau dan menelusuri Kali Ciliwung di mulai dari jembatan Kalibata hingga pintu air Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (6/4).
Lebih lanjut pada triwulan II akan dilaksanakan kegiatan mengeruk lumpur didasar sungai yang berisi sampah yang telah mengendap, disamping itu pengumpulan sampah yang ada akan tetap berjalan.
Pada triwulan III mulai melakukan pembangunan fasilitas pendukung diantaranya jogging track, Rest area, dermaga dan tempat pemancingan umum sehingga kedepan dapat dinikmati oleh masyarakat Jakarta.
Intinya Kali Ciliwung akan menjadi hijau, rindang, bersih, sehat dan indah sehingga dapat dijadikan tempat wisata, rekreasi keluarga bahkan dapat menjadi salah satu alternatif sarana transportasi air.
Pangdam Jaya mengimbau agar rekan media turut membantu mempublikasikan program yang sangat baik dan positif ini agar masyarakat tergerak hatinya hingga tumbuh kesadaran untuk menjaga ciliwung dan masyarakat bisa berkunjung ke sungai Ciliwung serta Pangdam Jaya memohon doa dan dukungan semua masyarakat Jakarta agar tujuan dan impian Jakarta yang lebih indah bisa terwujud. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar