Pages - Menu

Halaman

Kamis, 30 April 2015

PENGAWASAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN RTLH DI WILAYAH KOREM 082/CPYJ.

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Guna menjamin optimalisasi pencapaian tujuan dan sasaran secara efektif, efisien dan ekonomis   serta tidak menyimpang dari kebijakan Pangdam V/Brawijaya dan Gubernur Jatim , maka berkenaan dengan proyek pengerjaan renovasi terhadap Rumah Tidak Layak Huni ( RTLH ) agar menjadi rumah yang layak huni, di wilayah Korem 082/CPYJ , Kolonel Inf Irham Waroihan selaku Danrem 082 memerintahkan kepada Kasiterrem Letkol Arh Muharto Cusuma untuk membentuk Tim Pengawasan dan Evaluasi terhadap proyek tersebut yang sedang dikerjakan oleh Kodim 0812/Lamongan, Kodim 0814/Jombang dan Kodim 0815/Mojokerto.           

Hal itu mutlak harus dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana pengerjaan proyek RTLH serta untuk mengetahui atau mendapatkan temuan – temuan sebagai bahan evaluasi internal tingkat Korem,  sehingga dapat disempurnakan sebelum terlambat dan sesuai dengan kebijakan pimpinan.

Saat ini Korem 082 mendapat tugas untuk merenovasi sebanyak 3128 unit  rumah pada proyek RTLH, dan terbagi dalam 1036 unit rumah dikerjakan oleh Kodim 0812/Lamongan,  1088 unit rumah dikerjakan oleh Kodim 0814/Jombang dan 1004 unit rumah dikerjakan oleh Kodim 0815/Mojokerto.             
Kasiterrem 082/CPYJ Letkol Arh Muharto Cusuma menyampaikan bahwa pelaksanaan Wasev RTLH dilaksanakan berdasarkan program kerja tahun 2015 bidang Teritorial, khususnya Karya Bhakti TNI yang dipertajam dengan perintah Danrem 082, dengan tujuan untuk menjamin agar dalam pelaksanaan dan hasil pekerjaannya dapat sesuai dengan kebijakan pimpinan.            

Dalam pelaksanaan Wasev selama 3 hari yaitu tanggal 27, 28 dan 29 April 2015, ada 3 Tim yaitu Mayor Inf Gandu memimpin Tim Wasev di wilayah Kodim 0812/Lamongan, Mayor Arm Edy Budiyanto memimpin Tim Wasev di wilayah Kodim 0814/Jombang dan Kapten Inf Stevie J Klots memimpin pelaksanaan Wasev di wilayah Kodim 0815/Mojokerto.    

Dari hasil pelaksanaan Wasev oleh semua Tim yang sudah dilaporkan kepadanya, menyatakan bahwa sampai saat ini tidak terdapat indikasi yang mengarah pada tindakan negatif, tetapi dilapangan justru yang terlihat adalah nilai positif para Babinsa yang berhasil mengajak warga sekitar rumah yang direnovasi untuk bergotong royong membantu material, seperti semen, bata merah, tenaga  dan lain – lain, sehingga hal ini menambah  semakin guyubnya kegiatan Babinsa bersama masyarakat dalam merenovasi rumah yang tidak layak huni, dan kondisi demikian terjadi di seluruh wilayah, yaitu Lamongan, Jombang dan Mojokerto.

Masih dalam masalah RTLH di Korem 082, Danrem Kolonel Inf Irham menegaskan bahwa pekerjaan tersebut merupakan proyek dari Provinsi Jatim, yang pencananganya di laksanakan pada Selasa,  7 April 2015 di Malang bersama Trisula Jatim ( Gubernur Jatim, Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda Jatim ).       Proyek tersebut murni bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi mereka yang masih memiliki rumah tidak layak huni, akan diperbaiki sehingga menjadi rumah yang layak huni, jadi pihaknya selalu bersungguh-sunguh dalam mengerjakannya karena hasilnya akan langsung dirasakan oleh masyarakat, untuk itu pengawasan dan evaluasi secara internal Korem  sangat penting dan mutlak harus dilaksanakan guna menjamin agar pekerjaan dapat berjalan sesuai rencana, tambahnya.(arf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar