Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 12 Juni 2015

Macan Kumbang dan Laba – Laba Berangkat Tugas

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kepala Staf Komando Garnisun Tetap (Kasgartap) III/Surabaya Brigadir Jenderal TNI (Mar) R. Gatot Suprapto melepas keberangkatan satuan tugas pengamanan perbatasan RI Malaysia di Dermaga Ujung Surabaya Jawa Timur, Kamis (11/6/2015).

Prajurit sebanyak 700 orang dari dua Batalyon pasukan TNI AD yang terdiri dari 1 SSY Batalyon Infanteri 521 Macan Kumbang Kediri bertugas di daerah perbatasan Nunukan Kalimantan Utara dengan Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Letkol Inf Slamet Winarto dan 1 SSY Batalyon Infanteri 527 Laba-Laba Lumajang dibawah pimpinan (Dansatgas) Letkol Inf Daniel Budi Marwanto diberangkatkan ke tempat tugas di daerah Malinau Kalimantan Timur menggantikan personel sebelumnya yang bertugas selama 9 bulan.

Dalam amanat Komandan Garnisun Tetap (Dangartap) III/Surabaya, Mayjen TNI Eko Wiratmoko, S.Sos, yang dibacakan oleh Kasgartap mengatakan bahwa, penugasan yang diberikan oleh negara adalah bentuk kehormatan dan kebanggaan, untuk itu Satgas Yonif 521 dan Yonif 527 harus mampu menunjukkan prestasi disertai penampilan sikap dan perilaku yang positif, sehingga kehadiran Satgas Yonif 521 dan Yonif 527 dapat memberikan kontribusi dalam mewujudkan kondusifitas di perbatasan RI-Malaysia di wilayah Kalimantan.

Pembekalan yang telah diperoleh melalui latihan pratugas akan menjadi modal dasar untuk pelaksanaan tugas di medan sesungguhnya, penciptaan kondisi keamanan di perbatasan RI-Malaysia di wilayah Kalimantan sangat diperlukan, sehingga permasalahan yang berpotensi menjadi konflik dapat segera ditiadakan, ungkap Dangartap.

Lebih lanjut Dangartap berpesan bahwa beberapa permasalahan menonjol di wilayah perbatasan yang perlu diwaspadai oleh Satgas antara lain aktivitas berbagai kegiatan illegal seperti illegal logging, illegal minning, human trafficking, pelintas batas dan kriminalitas seperti penyelundupan Narkoba, yang kerap memanfaatkan celah yang ada di wilayah perbatasan. Laksanakan koordinasi yang baik dengan setiap instansi di daerah penugasan, hormati adat istiadat dan laksanakan kegiatan yang penuh inovasi dan kreatif yang dapat membantu warga di sekitar pos. Lakukanlah cara hidup sehat dan pengendalian diri serta selalu taat terhadap norma agama, setiap penugasan harus berhasil dan jangan ada pelanggaran sekecil apapun.

Atas nama pribadi dan selaku Dangartap III/Surabaya beserta seluruh keluarga besar TNI, saya mengucapkan selamat bertugas dan semoga sukses dalam melaksanakan tugas mulia ini.  Do’a kami beserta seluruh keluarga besar Gartap III/Surabaya menyertai langkah dan pengabdian kalian. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan petunjuk dan bimbingan-Nya kepada kita semua, dalam memberikan pengabdian yang terbaik kepada Bangsa dan Negara tercinta, ucap Dangartap pada akhir amanatnya.

Pada acara pemberangkatan satuan penugasan perbatasan RI-Malaysia tersebut dihadiri juga oleh Kasdam V/Brawijaya, para Asisten Kodam V/Brawijaya, Kepala Bandan Pelaksana (Kabalak) Kodam V/Brawijaya, Komandan STTAL, Kapolres KPPP Tanjung Perak Surabaya dan perwakilan dari Persit dan Prajurit Yonif 516. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar