KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pupuk merupakan persoalan yang sering muncul di kalangan petani Pamekasan terutama saat musim tanam, baik itu musim tanam padi maupun tanam tembakau. Persoalan ini muncul karena ketidaktahuan petani akan prosedur untuk mendapatkan pupuk bersubsidi.
Khawatir akan adanya kelangkaan pupuk di Poktan Margo Santoso, maka digelar pertemuan rutin setengah bulan sekali. "Poktani harus daftar dulu ke kios beberapa hari baru dikirim apabila pupuk sudah ada pengiriman dari distributor" jelas Hj Sutarsih PPL Pegantenan. Kali ini pertemuan digelar di rumah Bapak Selamat (51) anggota Poktan Margo Santoso, dihadiri Babinsa, Babinkamtibmas, Ketua dan anggota Poktan Margo Santoso serta PPL/Mantri Tani Hj Sutarsih. Ada kesepakatan tentang harga yang diambil dalam pertemuan tersebut, karena adanya biaya transportasi dan kuli angkut yang dibebankan kepada Pok tani.
"Tugas kami adalah pendampingan swasembada pangan, salah satunya adalah mengawal dan mengawasi pupuk" terang Babinsa Serda Mistiamin kepada peserta pertemuan "kalau ada kesulitan pupuk, kami siap membantu untuk mengawal dan apabila ada kios tidak resmi agar dilaporkan ke kami (Babinsa)" tegas Mistiamin.
Kapoktan Samsul dan anggota Poktan sangat senang mendapat dukungan dari TNI dalam pengawalan pupuk "Karena ada bapak Tentara, semoga lancar dan tidak ada kesulitan pupuk lagi" celoteh Samsul dengan mata penuh harap. (asmo).
0 komentar:
Posting Komentar