KABARPROGRESIF.COM : (Jak Selatan) Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo menghadiri peresmian operasi pasar menjelang hari raya Lebaran yang diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarya Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Berbeda dengan operasi pasar yang lain, kali ini untuk pembayarannya non tunai. "Saya minta kita coba 6 hari dulu untuk pembayaran non cash," kata Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Kamis (2/7/2015).
Operasi pasar ini dilaksanakan di 153 pasar se-Jakarta dan menjual kebutuhan pokok, seperti gula pasir, beras, telur dan daging. Awalnya, operasi pasar ini ingin dibuat sepenuhnya transaksi non cash. Namun belakangan, PD Pasar Jaya membuka peluang pembayaran dengan uang tunai.
Untuk transaksi ini, PD Pasar Jaya menggandeng 3 bank yakni BRI, Bank DKI dan BCA. Warga bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga murah dengan transaksi menggunakan kartu ATM atau kartu e-moneynya. Jika tak memiliki rekening bank, pihak bank juga disiagakan di kawasan pasar tersebut untuk melayani warga membuka rekening.
Untuk harga, PD Pasar Jaya menjual beras kualitas medium dalam paket 50 kg dan 10 kg sebanyak 5 juta kg yang dijual Rp 9000/kg padahal harga normalmya Rp 10.500. Untuk beras premium distok 125 ribu kg dan dijual dengan harga Rp 9.300/kg.
Ada juga daging sapi impor dengan harga Rp 70 ribu/kg dan daging sapi Bali dengan harga Rp 90 ribu/kg, ayam potong Rp 25 ribu/kg dan telur ayam negeri Rp 21/kg.
Operasi pasar ini akan dilaksanakan di 153 pasar mulai 2 Juli hingga 16 Juli 2015 pukul 08.00 sampai 13.00 WIB.tampak hadir dalam peresmian pasar Wakapolda, pegawai pemprov, Direktun Pasar, dan para undangan lainnya. (arf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar