Pages - Menu

Halaman

Sabtu, 08 Agustus 2015

KODAM JAYA MENERIMA 326 UNIT SPM KAWASAKI D-TRACKER DAN 1980 ALAT PHH DARI GUBERNUR DKI JAKARTA

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo. S.E., beserta Kasdam Jaya Brigjen TNI Ibnu Tri Widodo menghadiri acara pemberian hibah dari Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta berupa alat perlengkapan PHH sebnyak 1980 set dan 326 unit motor SPM Kawasaki D-Tracker 250 CC yang akan di berikan untuk Kodam Jaya. Kegiatan ini di laksanakan di halaman depan Gedung Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.Jumat (7/8)

Sebnyak 326 unit Motor SPM Kawasaki D-Tracker 250 CC -motor berwarna hitam dengan Dinas TNI terparkir rapi di halaman Balai Kota. dan juga dilengkapi dengan helm yang berwarna hitam.Dan juga alat perlengkapan Anti Huru Hara (PHH) yang juga berada disana.

Pangdam Jaya beserta Kasdam Jaya dan juga rombongan dari Kodam Jaya ikut menyaksikan acara penyerahan hibah dari pemerintahan Provinsi DKI Jakarta yang akan di berikan untuk Kodam Jaya dalam melaksanakan tugas sehari-hari. Pada rangkaian acara, Gubernur DKI Jakarta juga mencoba untuk menaiki kendaraan SPM Kawasaki D-Tracker , dan Pangdam Jaya juga memperagakan tentang cara menggunakan alat perlengkapan huru hara (PHH),dengan di pukulkannya sebuah tongkat pada alat PHH yang berupa tameng untuk menguji kelayakan dan kemampuan alat PHH ini,

Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menyerahkan 326 motor SPM Kawasaki D-Tracker 250 untuk Kodam Jaya. Yang merupakan salah satu bentuk hibah dari Pemprov DKI Jakarta dengan menggunakan APBD tahun 2014. "Motor ini saya harapkan bisa mempercepat mobilitas. Kita seperti di Amerika, paling tidak 8 menit sudah sampai dengan motor ini dengan cepat," ujar Ahok dalam sambutannya di halaman Balai Kota

Dalam sambutannya Pangdam Jaya juga mengatakan “ Kami mengucapkan terimakasih dan hormat kami yang sebesar-besarnya kepada bapak Gubernur Provinsi DKI Jakarta karena telah Pemprov menghibahkan 326 unit motor SPM Kawasaki D-Tracker 250 untuk Kodam Jaya”. "Berikutnya kita semua tahu, bila Kota Jakarta ada masalah atau kejadian yang muncul tiba-tiba, Sebagai Pasukan Pengaman Ibukota, Mudah-mudahan prajurit kami bisa membantu tugas kepolisian agar bisa melakukan tindakan preventif.

Dalam kesempatan ini hadir pula Kasdam Jaya, para Asisten kodam Jaya, para Kabalak dan pejabat distribusi C serta pejabat dari pemerintahan provinsi DKI Jakarta ,Sekda DKI Saefullah, Kadishubtrans DKI Andri Yansyah dan  Kasatpol PP DKI Kukuh Hadi Santoso. (arf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar