KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Mahasiswa merupakan harapan dan masa depan Indonesia. Merekalah yang akan mewarisi dan melanjutkan perjuangan bangsa. Mahasiswa menempati kedudukan yang amat strategis di negara manapun di dunia, posisi mahasiswa sangat penting karena merekalah pemilik masa depan. Hal tersebut disampaikan Kasi Teritorial Korem 084/BJ Letkol Inf Maryono saat pembekalan Wawasan Kebangsaan tentang Pengenalan Kehidupan Berbangsa dan Bernegara didepan 1.028 Mahasiswa Program Pengenalan Studi Mahasiswa (PPSM) Poltekkes Kemenkes Surabaya. Bertempat di Auditorium Poltekkes.
Saat pembekalan tersebut Beliau menyampaikan bahwa tantangan di masa depan jauh lebih kompleks dan berat, karena itu mahasiswa harus dibekali iman yang kuat, dan penguasaan ilmu pengetahuan harus pula dibarengi dengan penanaman nasionalisme dan bela negara karena kalau tidak memiliki nasionalisme, maka Indonesia sebagai sebuah bangsa dan negara akan sulit bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia pungkasnya. Perlunya para mahasiswa memahami bela negara karena bela negara bukan hanya menjadi urusan TNI, tetapi hak dan kewajiban seluruh warga negara sesuai peran dan profesinya khususnya oleh generasi muda yang terdiri dari para pelajar dan Mahasiswa. Berbagai konflik bersifat adu domba dan sara pernah terjadi di Indonesia bahkan antisipasi serta kewaspadaan tetap diutamakan.
Beberapa profil gelap generasi muda saat ini mencerminkan kurangnya kesadaran tentang wawasan kebangsaan sebagai contoh pelaku bom bunuh diri Hotel JW.Mariot salah satunya dilakukan oleh seorang pelajar, kehidupan para pelajar banyak terkontaminasi selera asing, pergaulan bebas tanpa kendali, terjerat Narkoba dan tawuran antar sekolah terjadi di jalan raya yang mengakibatkan terganggunya lalu lintas jalan raya. “Diharapkan dengan pemahaman bela negara yang benar ini para mahasiswa sebagai agen perubahan dapat membangun kesadaran bela negara di lingkungan Generasi Muda Indonesia”pungkas Maryono.(asmo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar