
Di babak II Kota Kediri tidak mengendurkan semangat dan ketajaman pemain – pemain Kota Kediri , Tim Kota Kediri seakan bangkit dari kubur ,usai 2 kali ditekuk lawan – lawannya pada pertandingan pertama dan kedua. Di babak II, Kota Kediri semakin menggila, pada menit ke 55 ,Deni berhasil menjadikan Ramadiansah memungut bola dari jalanya untuk kelima kalinya, usai menyambut sepak pojok Erwin. Pada menit ke 66, Bagas berhasil menambah keunggulan Kota Kediri atas Kota Mojokerto dan pada menit ke 78 kembali Kota Kediri melebarkan jarak dengan Kota Mojokerto, usai Andang menceploskan gawang Kota Mojokerto, skorpun berubah 7 – 0 untuk keunggulan Kota Kediri. Kota Mojokerto berhasil memperkecil kekalahan ,usai Mufid mencetak gol pada menit ke 82. Seperti tersulut oleh gol balasan Kota Mojokerto, Dwi Cahya menjebol gawang Kota Mojokerto dari tendangan bebas menit ke 86 dan pertandingan ditutup oleh gol di menit ke 88 oleh Fajar, skorpun berakhir 9 – 1 untuk kemenangan Kota Kediri atas Kota Mojokerto.
usai wasit membunyikan peluit tanda berakhirnya pertandingan. Rudy Haryono (Pelatih Kota Kediri) mengaku puas dengan hasil yang diraih anak asuhnya, sebaliknya Heri Budi (Pelatih Kota Mojokerto) tampak lesu ,usai timnya digulung dengan skor telak. Heri Budi beralasan, bahwa Tim yang ditampilkan hari ini Senin, 3 Agustus 2015 tidak pada performa terbaiknya, bahkan jauh dari perkiraan, ini dikarenakan 2 pemain menderita sakit flu, 1 pemain cidera dan 3 pemain lainnya terkena akumulasi kartu kuning dan merah.
Pertandingan di Stadion Brawijaya ini juga disaksikan oleh petinggi dari 2 kubu berbeda ,yaitu Dandim 0809 Kediri dan Dandim 0815 Mojokerto, serta jajaran Polresta Kota Kediri dan Pemkot Kediri yang turut menyaksikan..(arf)
0 komentar:
Posting Komentar