KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Memberikan apresiasi kepada komunitas nyang bergerak dibidang kreativitas busana Hijab yang kian berwarna elok diipandang, Wawalikota Surabaya Whisnu Sakti Buana hadir dalam acara Grand Final Kontes Hijab Kreasi Daerah yang diselenggarakan oleh NN Production di Mall Grand City Surabaya (GCS).
Kreativitas dalam menata Hijab kian bervariasi. Itu terlihat dalam ajang Kontes Hijab kreativitas para muslimah seluruh Jawa Timur. Kegiatan ini digelar selama dua hari sejak kemarin, hingga sore tadi (28/8/15).
Sebanyak 78 peserta mengikuti ajang tersebut di sebuah pusat perbelanjaan kawasan Jalan Walikota Mustajab yakni Grand City Surabaya. Beragam kreasi dengan memanfaatkan busana-busana khas daerah yang dipadu padan dengan hiban beragam corak, juga masih menonjolkan warna daerah, ditampilkan para peserta.
Kain batik, nampaknya menjadi salah satu favorit peserta untuk menampilkan kreasi hijab yang mereka tampilkan.
Final sekaligus penutupan Kontes Hijab Kreasi Daerah yang dihadiri Wakil Walikota Surabaya, Whisnu Sakti Buana,ST., ini menghasilkan enam peserta terbaik. Masing-masing dari Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik untuk juara satu hingga tiga.
Selain itu, panitia juga bakal menyematkan penghargaan untuk tiga juara harapan. Para juara ditentukan setelah mereka sebelumnya lolos dalam 20 besar finalis dari 78 peserta.
Ana Fitria dari NN Production selaku Panitia Penyelenggara mengatakan, Wakil Walikota Surabaya memberi apresiasi penuh terhadap acara tersebut.”Agenda ini rutin digelar agar membangkitkan semangat kreativitas para Hijabers di daerah,” ujarnya.
Ana Fitria juga menambahkan, antusiasme peserta juga cukup besar di setiap gelaran Kontes Hijab Kreasi Daerah. Sebelumnya, pihaknya sudah menyebar pengumuman melalui berbagai media, termasuk melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di masing-masing daerah di Jawa Timur.
Hasilnya, kata dia, peserta membludak. ''Antusiasme sangat tinggi, mungkin karena mereka kita beri kesempatan untuk berkreasi sebaik mungkin dengan memanfaatkan potensi-potensi daerah,'' katanya ketika dikonfirmasi.
Menurutnya, banyak peserta yang memanfaatkan kain batik, songket dan lain sebagainya untuk memenuhi kreatifitas mereka agar tampil elegan dengan menggunakan hijab.
“Kreasi ini juga bisa bersaing dalam perhelatan Nasional. Namun mulai dari regional kita terus galakkan,” urainya.
Terpisah, Wawali Surabaya, Whisnu Sakti mengapresiasi positif ajang tersebut.”Kreatifitas ini merupakan seni dalam mengenakan hijab. Sehingga kesannya semakin elok dipandang. Namun masih dalam koridor wajar,” terang politisi yang kembali diusung oleh PDIP sebagai Bacawawali Surabaya ini. (arf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar