KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Kodim 0829/Bangkalan bekerja keras untuk menyerap gabah hasil panen petani Kabupaten Bangkalan, Madura, guna memenuhi kebutuhan persedian cadangan beras nasional. "Kami dan jajaran Kodim berupaya melakukan penyerapan gabah bekerja sama dengan Perum Bulog," kata Letkol Inf Sunardi Istanto SH, di Socah, Bangkalan, Jum;at (11/09/2015).
Pada saat Rakor yang digelar bersama Jajaran Danramil 01-18 dan Perwira
Staf Kodim 0829/Bangkalan, Dandim, menginstruksikan jajaran Koramil sampai
dengan Babinsa di lapangan “agar penyerapan gabah hasil panen petani bisa
dijual pada Perum Bulog. Penyerapan
gabah ini untuk memenuhi kepentingan pangan nasional, seperti penyaluran beras
untuk masyarakat kurang sejahtera. Meskipun harga gabah/beras terjadi kenaikan,
tetapi petani sebagai anak bangsa tentu lebih memikirkan kepentingan
nasional. Karena itu, Kodim mengajak
petani menjual gabah ke Perum Bulog guna memenuhi persedian cadangan beras,
terutama di wilayah Bangkalan selama beberapa waktu kedepan.
"Menurut Kami, penyerapan gabah oleh Bulog ini cukup membantu
kehidupan ekonomi petani. Kami juga minta petani tidak menjual gabah ke mafia
maupun tengkulak," katanya.
Menurut Dandim, Bulog siap
menampung gabah/beras petani dengan berapapun jumlahnya. Setelah kegiatan Rakor, Dandim di dampingi
Danramil 02/Socah Kodim 0829/Bangkalan Lettu Kav Imam Gazhali dan Babinsa,
langsung sidak ke penggilingan padi
UD. Elina Makmur milik H. Romli
beralamat di Jln. Raya Socah .
Hal ini terkait Tugas TNI AD,
kata Dandim, adalah melakukan pendekatan kepada petani maupun mitra lainnya
agar mau menjual berasnya Bulog dengan harga sesuai dengan ketentuan.
"Intinya, kami membantu proses penjualan petani ke Bulog demikian
sebaliknya pula antara Bulog dengan petani," pungkasnya. (arf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar