Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Minggu, 06 September 2015

Personel TNI di Bangkalan Bantu Petani Atasi Kekeringan

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Sejumlah personel TNI AD dari Koramil.02/Socah, Kodim Bangkalan, Madura diterjunkan ke persawahan mem‎bantu para petani melakukan panen raya di wilayah binaannya.

Tampak diantara personel tentara tersebut, ada Babinsa Parseh, membantu petani Panen Padi di Dusun Jekan, Desa Parseh, yang dipimpin oleh Lettu Kavaleri Imam Ghozali, Sabtu (5/9/2015).

Kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh ‎Babinsa Kwanyar, Serka Abd Mawi dan Serda Ali Mustofa membantu Masyarakat panen padi di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kwanyar.

"Ini wujud kepedulian TNI untuk membantu masyarakat petani melakukan panen padi," kata ‎Kapten Infanteri Mediono.

‎Koramil 04/Burneh yang ikut turun ke lapangan atau ke sawah, diantaranya tampak Babinsa Burneh Serka Ali bersama Serda Sugino.

Dipimpin Kapten CPL Subandi, mereka dengan sangat akrab melaksanakan kegiatan panen, membantu kelompok petani di areal perasawahan di Desa Binaannya, yakni di Desa  Jambu, Kecamatan Burneh.

‎Hal serupa juga dilaksanakan di Koramil 16/Sepulu. Personel yang diturunkan, adalah  Babinsa Serda Sumar, yang  melakukan monitoring persawahan di Desa Maneron Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan.

"Lahan di daerah ini, mengalami kekeringan, beruntung hasil panen masih lumayan," katanya.

Sementara, panen yang dilaksanakan di Socah, Burneh, hasilnya lumayan bagus. Karena lahan perasawahan dekat dengan sistem irigasi yang baik.

‎Untuk di wilayah Ramil 06/Tanah Merah, Babinsa Serka Yudha, juga dengan serius melaksanakan monitoring lahan sawah yang tengah dilanda kekeringan.

"Untuk di wilayah perasawahan ini, kita tengah melaksanakan monitoring, untuk menentukan langkah-langkah yang akan dilakukan, guna mengatasi kekeringan," ujar Kapten Infanteri  Muhadi.
‎Kapten Muhadi, menambahkan, itu merupakan bukti nyata, dan tangisnya para petani Kabupaten Bangkalan. "Ada yang sebagian masuk wilayah Koramil yang kekeringan dan gagal panen. Dan, tentu hasilnya merosot tidak sesuai yang diharapkan," pungkasnya. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar