KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Asintel Kasdam V/Brawijaya Kolonel Inf Edi Nurhabad memimpin Acara Coffee Morning Komunitas Intelijen Kewilayahan, di Aula Makodam V/Brawijaya, Jumat 4/12/2015.
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi, dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Asintel, mengatakan bahwa acara coffee morning dinilai sangat penting sebagai wahana silaturahmi dan komunikasi dalam rangka meningkatkan koordinasi dan kerjasama antar aparat intelijen di lapangan. Jika komunikasi dan koordinasi sudah terbangun dengan baik maka dengan sendirinya akan terjalin kerjasama yang solid antar aparat intelijen di lapangan.
Lebih lanjut Pangdam mengatakan, Jawa Timur harus tetap aman dan kondusif. Posisi strategis yang menjadi penghubung kawasan barat dan timur Indonesia, menjadikan wilayah Jawa Timur sangat penting dalam menunjang situasi politik, ekonomi dan keamanan Nasional. Menyikapi kondisi tersebut diharapkan para Perwira yang tergabung dalam Komunitas Intelijen Kewilayahan untuk tidak terlena dengan situasi kondusif yang telah tercipta. “Kita semua harus senantiasa meningkatkan kewaspadaan, kepekaan dan naluri intelijen, sehingga setiap potensi ancaman yang timbul sekecil apapun, dapat dengan cepat di deteksi dan di cegah sedini mungkin.” Tegas Pangdam.
Terkait dengan pelaksanaan pilkada serentak pada tanggal 9 Desember 2015, Pangdam mengatakan, khusus di wilayah Jatim pelaksanaan Pilkada serentak akan berlangsung di 19 Kabupaten/Kota. Ini merupakan tugas dan tanggungjawab kita bersama agar pelaksanaan Pilkada serentak ini dapat berlangsung dengan aman, tertib dan lancar. Kerjasama, kekompakan, kebersamaan dan saling berkoordinasi antar sesama aparat intelijen merupakan kunci keberhasilan dalam mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak.
Diakhir amanatnya Pangdam memberikan beberapa penekanan antara lain
Pertama, tingkatkan naluri Intelijen dan kepekaan terhadap perubahan lingkungan.
Kedua, timbulkan rasa dan keinginan untuk temu cepat dan lapor cepat kepada masyarakat di wilayah. Ketiga, tetap jalin komunikasi, koordinasi dan silaturahmi dengan sesama aparat intelijen maupun para purnawirawan dan tokoh-tokoh berpengaruh lainnya. Keempat, jaga Netralitas TNI dalam pelaksanaan Pilkada serentak yang akan datang agar nama baik TNI dimata masyarakat senantiasa dapat terjaga dengan baik.
Hadir pada acara tersebut aparat intelijen dari Binda Jatim, Polda Jatim, Kominda Jatim, TNI AL, TNI AU, serta para Perwira Komunitas Intelijen Kewilayahan.(arf)
0 komentar:
Posting Komentar