KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam ajang Brawijaya Fair memperlombakan serangkain kegiatan lomba termasuk kontes kolone senapan yang diikuti 11 kelompok dari berbagai satuan. Menurut Danrem 084/BJ Kolonel Muhammad Nur Rahmad yang diwakili Dandim Surabaya Selatan Letkol Inf Bangkit Rahmat Tri Widodo, M.Si, (HAN) menjelaskan, lomba ini memperlombakan kolone permainan, kolone varian dan keserasian kostum peserta.
“Peserta kontes kolone senapan terdiri dari satuan Batalyon 511/DY, Yon Arhanudse 8, Yonif 500/R, Kikavser 3, Zon Zipur 5, Yon Kav 3/Tank, Yonif 527/BY, Yonif 521/DY, Yonmek 516/CY, Yonif 512/AY, Yon Armed 1/105. Mereka rata-rata mampu memenuhi persyaratan yang sudah disepakati saat tecnikal meeting. Namun juga ada yang tidak memahami sehingga saat lomba nilainya harus dikurangi oleh tim juri. Dalam arti tidak memahami disini luas, cakupan area lomba yang lebar tidak dimanfaatkan semaksimal mungkin, justru bergerombol,” katanya.
Sementara itu menurut koordinator juri lomba kontes kolone senapan Mayor Inf E. Yudi menyampaikan, penilaian yang lainnya berupa ketidaktelitian dengan tidak tanggap akan situasi dan kondisi.
“Waktu yang disepakati kurang lebih 15 menit, namun ada yang lebih, hal inilah yang mempengaruhi penilaiaan yang sudah disepakati, seperti dari Yonmek 516/CY dan Yonif 527/BY nilainya harus dikurangi. Juga ada senjata yang jatuh, kondisi ini lebih fatal dan mencolok dalam memainkan senjata,” ungkapnya.
Dari data yang dihimpun untuk juara I (pertama) dipegang oleh Yonif 500/R dengan perolehan 987 mendapatkan hadiah sebesar Rp. 2.000.000,- juara II (dua) dipegang oleh Batalyon 511/DY dengan perolehan angka 982 mendapatkan hadiah sebesar Rp. 1.500.000,- dan juara III (tiga) dipegang Kikavser 3 dengan perolehan angka 974 mendapatkan hadiah uang sebesar Rp. 1.000.000,-. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar