KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Danramil 0829/05 Kwanyar bersama Petugas Tim Tera Ulang Timbangan Balai Metrologi Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Bangkalan Tavip Martono, menggelar pengecekan Tera Ulang/Timbangan penjual yang ada di pasar maupun di luar pasar Sekecamatan Kwanyar. Kamis 3 Desember 2015
Tavip Martono mengatakan, banyak timbangan di Kwanyar yang ukurannya tidak sesuai. Hal itu terjadi karena banyak pedagang yang tidak melakukan tera ulang (setting ketepatan ukuran), sehingga banyak hasil penimbangan yang ditemukan beratnya tidak sesuai.
“Saat kita melakukan pengecekan, banyak timbangan yang tidak tepat,” kata Tavip Martono saat melakukan pengecekan di wilayah Kecamatan Kwanyar, Kamis 3 Desember 2015.
Dikatakan, pengecekan timbangan ini telah dilakukan di beberapa wilayah di Kwanyar. Dari pengecekan mulai Oktober hingga Desember ini tim tera ulang menemukan banyak timbangan yang tidak tepat.
“Pedagang seharusnya juga memperhatikan hal ini, sehingga tidak terjadi masalah saat melakukan transaksi jual beli,” ungkapnya.
Tavip Martono menjelaskan, tera ulang timbangan harusnya dilakukan setiap bulan. Tujuannya untuk melindungi konsumen dari kecurangan para penjual. Sehingga barang yang ditimbang ukurannya sesuai.
“Kegiatan tera ulang ini terus kita sosialisaskan setiap bulan. Petugas secara bergantian melakukan tera di seluruh kecamatan di Bangkalan,” ulasnya.
Tera ulang dilaksanakan salah satunya dengan membersihkan timbangan, mengamplas dan memberikan pemberat tambahan agar sebelum digunakan timbangan tepat dalam posisi nol.
Sementara salah satu pemilik timbangan Marfu’ah mengaku, dirinya memang tidak sempat memperhatikan apakah timbangan yang ia gunakan ukuran beratnya sudah sesuai. Program tera ulang yang dilakukan oleh Disperindakop Bangkalan ini dirasa sangat membantu.
“Semoga kegiatan tera ini bisa dilaksanakan rutin. Sehingga dagangan yang kita timbang dan kita berikan kepada konsumen beratnya tepat,”ungkap pedagang kelontong tersebut. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar