KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Korem 081/DSJ. Musim penghujan telah tiba, musim yang penuh berkah bagi petani selalu diharapkan kehadirannya, dimana musim itu adalah musim yang membawa rejeki tersendiri baginya. Memasuki musim tanam pertama tahun 2016, maka petani bersama TNI secara serentak (7/12) melaksanakan penanaman padi, sedangkan lokasi dalam penanaman adalah di daerah Desa Kaweron Kec. Talun Kab. Blitar, ada kurang lebih sekitar 28 Ha, lahan sawah yang dipersiapkan untuk ditanami padi bareng-bareng bersama TNI dan warga.Rabu(9/12)
Tak ada keraguan sama sekali para TNI dan masyarakat saat dirinya harus bergelut dengan lumpur untuk menanam padi. Dengan Do’a yang diharapkan setiap warga smoga padi yang kita tanam hari ini membawa barokah dan berkah pada kehidupannya, serta dijauhkan dari hama yang mengancamnya.
Danramil 0808/16 Kapten Kav. Agus Siswanto bersama Babinsa juga turut hadir langsung nyebur ke lumpur untuk berbaur karo dulur–dulur (Kerabat2) guna memberikan pendampingan dan semangat pada warga dalam hal olah tanam padi saat ini, disamping itu program pemerintah yang menggembar – gemborkan program ketahanan pangan harus berhasil, maka berkaitan dengan program tersebut perintah langsung dari pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi agar segera melaksanakan penanaman padi secara serentak diwilayah masing – masing, diharapkan nanti pada bulan April akan mendapatkan hasil panen juga secara serentak.
Pada pola penanaman padi kali ini menggunakan pola tanam jajar legowo dimana pola tanam seperti ini akan menghasilkan hasil yang lebih menjanjikan daripada menggunakan pola tanam sebelumnya. Kelompok tani Podo Rukun Ds. Kaweron yang diketuai Bpk. Tosan dengan semboyannya yaitu Hidup Rukun Membawa Damai, itulah mungkin salah satu kiasan yang diterapkan pada kemlompok taninya, sehingga setiap ada masalah yang berkaitan dengan hal pertanian di daerahnya akan selalu dipikirkan bersama-sama untuk mendapatkan jalan keluar sehingga kata mufakat akan didapat secara sependapat.
Pgs. Komandan Kodim 0808 Blitar Letkol Arm. Muridan ketika berada di lokasi penanaman padi secara serentak juga tak kalah semangatnya ia langsung turun ke sawah dan menanam padi bersama-sama warga sekitar didampingi Pasiter Kapten Inf. Sumaji. Dandim yang juga asli wong tegal Jawa Tengah ini bercerita, bahwa dulu orang tuanya juga petani jadi bukanlah hal baru lagi jika dirinya hari ini terjun ke sawah untuk menanam padi bersama-sama, suasana saat ini seperti reuni 30 tahun yang lalu ketika ia harus membantu orang tuanya menanam padi di sawah, ungkapnya. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar