KABARPROGRESIF.COM : (Ngawi) Komandan Koramil 0805/04 Padas, Kapten Inf Sunardi bersama dua orang Babinsa pantau tanaman padi persawahan kelompok tani, Supardi (49) dengan luas lahan 5 ha di Desa Barahan Banjaransari dan desa Bendol Kecamatan Padas, yang terkena dampak banjir luapan air sungai bengawan Madiun setinggi 30 cm, Sabtu (13/2/2016).
Curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa waktu belakangan ini berdampak banjir luapan air sungai bengawan Madiun dan memperburuk pada tanaman padi petani di desa tersebut. Maka dari itu sebagai pendamping para petani dalam program mensukseskan swasembada pangan sudah menjadi sebagian dari tugas prajurit dan Babinsa terutama yang berada di daerah.
Danramil 0805/04 Padas Kapten Inf Sunardi bertindak cepat yaitu mengkoordinasikan dengan aparat desa setempat dan Muspika. Menghimbau para petani yag tanamanya padi sudah menguning segera dipanen untuk mengurangi kerugian. Koordinasi dengan Mantri Tani dan petugas Asuransi Tani yang sudah terdaftar untuk mendapatkan ganti rugi. Dan menyarankan kepada Masyarakat dusun Barahan untuk lebih waspada dengan adanya cuaca sewaktu waktu datangnya banjir.
Para petani mengatakan tanaman padi banyak yang mati dan rusak karena banjir dan di makan hama keong emas.
"Kami sangat merasa terbantu dengan adanya pendamping dari bapak-bapak Koramil, kami senang dan semangat jadinya," ujar Misno, petani desa setempat. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar