KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Hujan yang mengguyur beberapa daerah di Kediri cukup berdampak meningkatnya debit air, khususnya aliran sungai yang mengalir di areal lahan pertanian. Gerusan sungai akibat bertambahnya debit air, cukup berdampak bagi tanggul yang tingkat ketebalannya kurang, akibatnya tanah yang berada di tanggul menjadi rapuh dan terkikis, Terutama tanggul yang berada di Desa Sidomulyo Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri, pada hari senin malam selasa lalu jebol.
Koramil 17/Purwoasri dibantu Koramil 18/Plemahan, Koramil 16/Papar, Koramil 23/Kunjang dan Koramil 19/Pagu serta masyarakat setempat sudah sejak selasa kemarin, melakukan perbaikan tanggul ini, dengan menumpuk sebanyak-banyaknya karung berisi pasir dan kerikil disepanjang tanggul yang jebol.
"Sudah sejak selasa sampai sekarang Koramil Purwoasri bersama masyarakat, dibantu Koramil Papar, Kunjang ,Plemahan dan Pagu ,menyelesaikan perbaikan tanggul ini. Diperkirakan sore nanti sudah rampung ,karena banyaknya tenaga yang turut membantu perbaikan ini" kata Danramil Purwoasri Kapten Inf M.Yunus, Kamis, (18/2/2016).
"Perbaikan ini harus segera diselesaikan secepat mungkin, kalau tidak bisa berakibat fatal, karena lahan pertanian disekitar tanggul sini bisa gagal panen sebab padinya terendam air semua" sambung Kapten Inf M.Yunus.
Lahan pertanian yang terkena dampak dari tanggul yang jebol ini diperkirakan mencapai 6 hektar, kendati air tidak mencapai ke pemukiman warga, tetapi cukup berdampak besar bagi pertumbuhan tanaman yang digenangi. Diperkirakan sore nanti, secara keseluruhan perbaikan tanggul di Desa Sidomulyo akan tuntas. (arf)
Jumat, 19 Februari 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar