Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Minggu, 06 Maret 2016

Danramil Pabean Cantikan Bersama Tim Kesehatan Gelar PSN

KABARPROGRESIF.COM  : (Surabaya) Sebagai bentuk antisipasi berkembang-biaknya nyamuk aides aegepty penyebab penyakit demam berdarah dengue (DBD), Danramil 0830/03 Pabean Cantikan Mayor Inf Suwadi bersama Tim Kesehatan puskesmas melaksanakan pemeriksaan tentang PSN (pemberantasan sarang nyamuk), di Kelurahan Nyamplungan, Kecamatan Pabean Cantikan, Kota Surabaya.  Minggu (6/3/2016(.

Warga, sangat antusias menyambut kegiatan ini, dan merasa sangat terbantu atas kegiatan yang diadakan Koramil.

Danramil Danramil 0830/03 Pabean Cantikan Mayor Inf Suwadi turut mengajak masyarakat agar peduli terhadap lingkungan karena Ciputat merupakan salah satu zona merah penyebaran penyakit DBD sehingga kepedulian masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengantisipasinya.

Langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah penyebaran DBD adalah dengan memotong siklus penyebarannya dengan memberantas nyamuk tersebut. Fogging atau pengasapan menjadi salah satu metode yang sering digunakan dalam pemberantasan sarang nyamuk DBD.

Menurutnya, kegiatan fogging ini merupakan salah satu cara untuk memotong siklus penyebaran nyamuk aides aegepty. “Namun, kami juga minta agar minta agar warga peduli lingkungan, salah satu caranya dengan menjaga kebersihan sekitar,” jelasnya.

Warga dapat berperan serta dengan langkah 3M yakni menguras, menutup dan mengubur barang-barang yang tidak diperlukan. Sebab, barang-barang yang tidak terpakai ini berpotensi menjadi sarang nyamuk penyebab DBD.

“Saya sangat mengapresiasi kepedulian dari masyarakat yang turut serta dalam kegiatan ini,” tegasnya.

Selain dengan langkah 3M, tindakan untuk antisipasi penyebaran DBD dapat dilakukan dengan cara Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), saat ini Dinas Kesehatan telah melakukan sosialisasi bersih-bersih lingkungan, pemberian abate kepada masyarakat hingga fogging. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar