Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 04 Maret 2016

Pangdam Jaya Kembali Cek Kesiapan Pelaksanaan KTT OKI 2016 di JCC

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Rutinitas tugas Kodam Jaya yang sangat dinamis tak menghentikan langkah dan perhatian Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana untuk meninjau dan selalu memeriksa dengan detail setiap aspek yang mendukung kegiatan, terlebih menyambut KTT Luar biasa OKI 2016.

Tugas pokok Kodam Jaya selaku Satgaspamwil dengan perkuatannya melaksanakan Pengamanan fisik tidak langsung pada Ring II dan Ring III terhadap Presiden/Wapres RI dan seluruh Kepala Negara/Pemerintahan peserta KTT dari 55 perwakilan negara anggota OKI, 4 negara observer yaitu Bosnia Herzegovina, Central African Republic, Russian Federation, Kingdom Of Thailand serta 4 Negara/Organisasi Anggota Quartet meliputi USA, PBB, Rusia, Uni Eropa.

"TNI dalam KTT OKI kali ini mengerahkan 3.600 prajurit TNI, gabungan dari Kodam Jaya, Kostrad, Marinir dan Paskhas serta menyiapkan kendaraan tempur Anoa,  kendaraan jihandak, Sepeda Motor, Hand Held Metal Detector, alat-alat kesehatan dan gelar komunikasi untuk kepentingan pengamanan semua obyek sasaran meliputi personel, bandara, tempat kegiatan di JCC, hotel/penginapan dan rute perjalanan,” Tegas Pangdam Jaya saat meninjau tempat dan rute KTT OKI di JCC Senayan, Kamis (03/03).

Kali ini Pangdam Jaya memeriksa tiap ruangan serta jalur tempat dilaksanakannya KTT OKI nanti, bahkan Pangdam Jaya memeriksa landasan helicopter yang disediakan oleh penyelenggara. Pangdam Jaya menyatakan ini adalah wujud tanggung jawab dan menjaga amanah dunia internasional sekaligus demi mengangkat nama baik, kewibawaan dan kehormatan bangsa, maka kegiatan ini harus berjalan dengan sukses baik dari segi penyelenggaraan kegiatan maupun aspek pengamanan.

"Tutup setiap celah kelemahan, sehingga dapat mencegah ancaman sekecil apapun, serta momen apel gelar pasukan ini dimanfaatkan untuk mengecek secara langsung kondisi dan keadaan semua perangkat kesiapan yang dibutuhkan untuk tugas pengamanan sesuai kepentingan di lapangan. Sehingga dapat dipastikan bahwa personel, materiil dan alutsista serta pendukung lainnya yang digelar secara kuantitas dan kualitas benar-benar telah siap untuk dioperasionalkan," Terang Pangdam Jaya. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar