Kamis, 02 Juni 2016
Rakor Poktan Dan Gapoktan Se Kecamatan Kunjang Kediri
KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Keinginan menuju usaha mandiri yang cenderung bsinis murni yang modern dan terstruktural, akan lebih menguntungkan dan meningkatkan kesejahteraan petani. Kerjasama petani yang berbasis komunikasi interaktif ke arah kemandirian usaha mulai dikembang di pedesaan, khususnya di Kabupaten Kediri, dilakukan pada rapat koordinasi kelompok tani (poktan) dan gabungan kelompok tani (gapoktan) se Kecamatan Kunjang ,kamis (02/06/2016).
“Saat ini basis komunikasi interaktif petani harus tanpa batas atau sekat-sekat sama sekali, seperti yang sudah dilakukan oleh Kodim atau Koramil di Kediri ini, itu juga merupakan komunikasi interaktif . Demikian juga PPL Pertanian yang ada di desa-desa, karena ada support dari Kodim atau Koramil, bukan berarti mereka tidak berkomunikasi interaktif, justru mereka harus kreatif dalam penyampaian teori dan praktek di lapangan” kata Hj.Endang Wulandari, dari Dinas Pertanian Kabupaten Kediri.
Dari penjelasan Dinas Pertanian Kabupaten Kediri, Di Kediri sendiri geliat usaha mandiri pertanian sudah mulai nampak dan muncul di mana-mana termasuk dalam ruang lingkup yang secara regional, hanya saja tidak sama dengan yang ada di luar negeri. Di luar negeri, usaha pertanian mutlak menjadi bisnis murni tanpa halangan prosedur yang berbelit-belit atau aturan yang tidak jelas arahnya.
“Kami dari pihak Koramil (Kunjang) hanya sebagai konduktor dalam kemandirian usaha para petani yang ada di Kecamatan Kunjang, tidak lebih dan tidak kurang, sedangkan moderator pertanian yang sesungguhnya kita serahkan kepada Dinas Pertanian, selaku pelaksana tugas” kata Serma Adin Soemardijanto (mewakili Danramil Kunjang) yang juga menjabat Bati Tuud Koramil 23/Kunjang. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar