KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) "Indonesia untuk kesekian kalinya dipercaya dunia sebagai tuan rumah peristiwa sangat bersejarah yaitu Konferensi Tingkat Tinggi World Islamic Economic Forum (WIEF) ke-12 tahun 2016. Oleh karena itu demi kelancaran dan kesuksesan acara tersebut, perlu adanya persiapan aspek pengamanan," Terang Panglima Kodam Jaya Mayor Jenderal TNI Teddy Lhaksama selaku Panglima Komando Operasi Pengamanan dalam KTT WIEF 2016. Bertempat di Aula Gatot Soebroto Mabes TNI, Rabu (27/07).
Adapun langkah awal aspek pengamanan kegiatan ini dengan melaksanakan latihan Tactical Floor Game(TFG) Yang dipimpin langsung oleh Pangkoops KTT WIEF. Ini membuktikan Kodam Jaya cukup serius dalam menangani Pengamanan hingga suksesnya pelaksanaan KTT WIEF 2016.
Tactical Floor Game (TFG) ini merupakan salah satu metode yang digunakan untuk sinkronisasi dan keterpaduan pada rencana kampanye militer dan rencana operasi (RO) Gabungan TNI, baik Tingkat Komando Gabungan maupun Komando Tugas Gabungan TNI bersama dengan perangkat jajaran Pemerintah Provinsi DKI.
Lebih lanjut Pangkoops menyampaikan bahwa ini sebagai wujud tanggung jawab dan menjaga amanah dunia internasional sekaligus demi mengangkat nama baik, kewibawaan dan kehormatan bangsa, maka kegiatan ini harus berjalan dengan sukses baik dari segi penyelenggaraan kegiatan maupun aspek pengamanan.
Diharapkan Melalui Tactical Floor Game (TFG) ini seluruh unsur Komandan satgas, baik satgas pamwil, satgas laut, satgas udara, satgas pam VIP, satgas medis, satgas Pen maupun satgas passus benar-benar memahami tugas sesuai bidang masing-masing, Serta bekerja sama dengan aparatur jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kegiatan ini sangat penting dilakukan guna menjamin tugas pengamanan wilayah ibukota dan daerah sekitarnya selama KTTWorld Islamic Economic Forum ( WIEF) berlangsung, agar nantinya dapat berjalan dalam keadaan aman, lancar dan kondusif," Ungkap Pangkoopspam KTT WIEF 2016.
"Pahami, kuasai dan laksanakan dengan baik Prosedur Tetap Pengamanan, Pegang teguh disiplin dan patuhi rantai Komando agar tugas pengamanan dapat terlaksana dengan lancar, efektif dan efisien. Tingkatkan kegiatan monitoring dan pengawasan situasi wilayah masing-masing. Pedomani perkiraan ancaman serta pahami situasi global yang sedang berkembang. Terus menjalin sinergi yang baik antar seluruh unsur Komandan Satgas untuk memudahkan koordinasi dan kerjasama dari level paling atas sampai prajurit di lapangan. Jaga selalu faktor keamanan dan keselamatan," Pungkas Pangkoopspam agar tugas yang diamanahkan berjalan sesuai rencana yang dilatihkan. (andre)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar