Pages - Menu

Halaman

Kamis, 01 September 2016

TINGKATKAN PROFESIONALISME, PERWIRA STTAL IKUTI LATIHAN MENEMBAK



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka meningkatkan profesionalisme perwiranya, khususnya dalam kemampuan menembak pistol, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) mengadakan latihan menembak di lapangan Tembak AAL, Bumimoro, Surabaya (1/9). Kegiatan tersebut, dipimpin langsung oleh Komandan STTAL Laksamana Pertama TNI Siswo H.S., M.MT.

Setiap perwira diberi kesempatan menembak tiga peluru percobaan, 10 peluru untuk menembak slow dan 10 peluru untuk menembak rapid dalam jarak 25 meter. Dihadapan para pejabat utama STTAL dan seluruh perwiranya, Komandan STTAL mengingatkan agar mengikuti latihan menembak ini dengan sebaik-baiknya dan memperhatikan faktor keamanan baik materiil maupun personel.

Pada kesempatan itu, Laksamana bintang satu asal kota Malang ini menyampaikan beberapa tips agar kemampuan menembak para perwira STTAL mengalami peningkatan yang singnifikan. Yang pertama adalah penggunaan tiga peluru percobaan pertama harus betul-betul dimanfaatkan untuk menentukan bidikan kita apakah sudah tepat atau belum.

Hasil dari menembak tiga peluru percobaan ini, akan sangat menentukan pada pelaksanaan menembak selanjutnya. Hasilnya dikoreksi kurang ke kiri atau ke kanan, atau kurang ke atas atau ke bawah. “Tiga peluru percobaan tersebut harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membidik sasaran, bukan sebagai sarana untuk melakukan pemanasan. Ini salah kaprah,” ujar Komandan STTAL.

Tips berikutnya yang perlu diperhatikan adalah posisi pisir dan pejera harus sejajar dalam membidik sasaran, walaupun bergerak ke kanan atau ke kiri, gerakannya harus tetap sejajar. Setelah itu, baru kita menentukan sasarannya. “Semua penembak itu, dalam membidik sasaran goyang, tetapi gerakannya tetap mempertahankan posisi pisir dan pejera tetap sejajar,” ujar Komandan STTAL.

Selanjutnya, yang tidak kalah penting dalam menembak adalah saat menarik pelatuknya. Disini perlu kesabaran dan harus lembut saat menarik pelatuknya, sehingga pada saat peluru meledak, kita tidak merasakannya.

Apabila kita laksanakan tips tersebut, maka Komandan STTAL menjamin bahwa semua peluru masuk sasaran. “Saya jamin, semua peluru akan masuk sasaran,” tegas perwira tinggi alumni AAL angkatan ke-32 tahun 1987 itu.

Dalam latihan menembak ini, Komandan STTAL mendapat skor paling tinggi dan Kaprodi S-1 Teknik Elektro Letkol Laut (E) Aab Abdul Wahab, S.T. berada diurutan kedua.(andre)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar