Senin, 19 September 2016
TNI Godok Budi Pekerti Ratusan OSIS SMA/SMK Probolinggo
KABARPROGRESIF.COM : (Probolinggo) TNI Godok Budi Pekerti Ratusan OSIS SMA/SMK ProbolinggoProbolinggo, TNI melalui Kodim 0820/Probolinggo bersama Dispendik Kabupaten Probolinggo menggelar program Penumbuhan Budi Pekerti pada Ratusan OSIS SMA/SMK se-Kabupaten Probolinggo, Wawasan kebangsaan menjadi fokus perhatian untuk diberikan kepada seluruh Organisasi Siswa (OSIS) tingkat SMA/SMK Se-Kabupaten Probolinggo yang dilaksanakan, sejak Jum’at (16/9) hingga beberapa hari mendatang yang akan dilaksanakan di Kodim 0820/Probolinggo.
Dalam kegiatan ini, upacara pembukaan dalam rangka Pembinaan OSIS SMA/SMK Se-Kabupaten Probolinggo dibuka langsung Drs. H. Timbul Prihanjoko , Wabup Probolinggo , turut hadir juga Mayor Inf Winarso, Kepala Staf Kodim 0820/Probolinggo, Drs. H. Tutug Edi Utomo MM, Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo, Para Kepala Cabdin Pendidikan Se-Kab. Probobolinggo dan Para Kepala Sekolah Se-Kab. Probolinggo.
Siswa yang akan mengikuti kegiatan ini, tercatat 150 siswa, baik SMA Negeri dan swasta, SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) Negeri dan Swasta serta MA (Madrasah Aliyah) yang tersebar di seluruh Kabupaten Probolinggo.
Drs. H. Timbul Prihanjoko, Wabup Probolinggo, dalam sambutannya mengungkapkan ucapan terima kasih kpd pihak Kodim 0820/Probolinggo atas terselenggaranya kegiatan Penumbuhan Budi Pekerti Siswa/Siswi Tingkat SMA/SMK Pemkab. Probolinggo.
“Tingkah laku atau perbuatan dan budi pengerti para pelajar saat ini sangat memprihatinkan oleh karena itu para siswa didik di Kodim 0820/Probolinggo guna meningkatkan wawasan kebangsaan dan kedisiplinan. Perlunya wawasan wawasan kebangsaan dan kedisiplinan ini diberikan kepada seluruh Organisasi Siswa (OSIS) tingkat SMA/SMK Se-Kabupaten Probolinggo untuk menumbuhkan disiplin, budi pekerti, sikap dan sifat nasionalisme,” terangnya.
“Penumbuhan Budi Pekerti diberikan sebagai perwujudan implementasi pengembangan budaya dan nilai karakter bangsa yang diintegrasikan pada pembelajaran, budaya sekolah, dan pengembangan diri yang dikembangkan oleh satuan pendidikan pada peserta didik di lingkungan sekolah,” pungkasnya.
Sementaara Letkol Inf Hendhi Yustian Danang Suta, Dandim 0820/Probolinggo, mengungkapkan, “sejauh ini dinilai wawasan kebangsaan pada diri siswa, mulai luntur dengan jarangnya mereka mendapatkan kesempatan untuk diberikan pemahaman arti pentingnya cinta tanah air, bersikap dan bersifat pancasilais dan mendorong para pelajar mengerti arti pentingnya bela negara,” paparnya.
Selain membangun wawasan kebangsaan, Dandim juga menambahkan, para siswa diberikan berbagai bekal penyuluhan, mulai dari kerohanian, kamtibmas, disiplin berlalu-lintas, gerakan anti narkoba, bela negara, tata krama, budi pekerti dan budaya-budaya positif.
”Selain itu, dalam pelaksanaan Penumbuhan Budi Pekerti, juga ditanamkan kedisiplinan dan kejujuran, PBB serta memotivasi siswa baru agar merasa bangga menempuh pendidikan di sekolahnya,” bebernya.
Tujuannya, masih kata Dandim, agar para peserta bisa berperilaku yang baik dan menjadi contoh siswa di sekolah masing-masing, juga agar menjauhi sikap arogan dengan hanya mengedepankan ego masing-masing.
Lebih jauh, Dandim juga menyampaikan, maksud dilaksanakannya Penumbuhan Budi Pekerti juga untuk memberi kesempatan kepada Organisasi Siswa (OSIS) tingkat SMA/SMK Se-Kabupaten Probolinggo, agar belajar berorganisasi di sekolah, lebih mengenal lingkungan sekolah, guru-guru dan karyawan serta teman lainnya.
”Pengembangan wawasan kebangsaan dan kenegeraan, demokrasi dan kepribadian, pengembangan, penghayatan dan apresiasi serta ekspresi terhadap seni dan pembentukan masusia yang sehat jasmani dan rohani juga sangat diperlukan siswa,” pungkasnya.(andre)
0 komentar:
Posting Komentar