Pages - Menu
▼
▼
Halaman
▼
Kamis, 01 Desember 2016
Prajurit Kodim 0810/Nganjuk Berbaur Dengan Komponen Masyarakat Ikrar Nusantara Bersatu
KABARPROGRESIF.COM : (Nganjuk) Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh. Pepatah usang itulah yang ingin diwujudkan oleh masyarakat Kabupaten Nganjuk pada khususnya dan rakyat Republik Indonesia pada umumnya. Bertempat di halaman GOR Bung Karno Nganjuk ribuan masyarakat Kabupaten Nganjuk dari berbagai komponen menghadiri Ikrar Nusantara Bersatu. Prajurit Kodim 0810/Nganjuk beserta Persit KCK Cabang XXIII dengan mengenakan slayer merah putih bergabung, berbaur menjadi satu dengan komponen masyarakat lainnya yang terdiri dari Polri, PNS, Ormas, Pemuda, Mahasiswa dan Pelajar yang mengenakan slayer merah putih pula. Tak khayal lagi, lautan merah putih pun terbentuk di halaman GOR Bung Karno Nganjuk untuk Ikrar Nusantara Bersatu yang digelar.Rabu ( 30/11/16 )
Ikrar Nusantara Bersatu yang digelar mulai pukul 08.00 s/d 12.00 Wib tersebut juga dihadiri Letkol Inf Akatoto Dandim 0810/Nganjuk beserta seluruh Forkopimda Kabupaten Nganjuk, Kepala Dinas / Instansi, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan Ketua Ormas se -Kabupaten Nganjuk. Secara bergantian Forkopimda dan para Tokoh di Kabupaten Nganjuk tersebut bergantian menyampaikan orasi untuk membangkitkan semangat persatuan dan cinta tanah air.
Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Akatoto dalam orasinya menyampaikan Bahwa Indonesia memiliki konsensus 4 pilar yang dapat dijadikan landasan Nusantara Bersatu yaitu Pancasila sebagai ideologi negara kita yang terdiri dari Ketuhanan yang maha esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmad kebijaksanan dalam permusyawaratan perwakilan dan Keadilalan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, Undang Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika serta NKRI harga mati.
Sedangkan Wabup Nganjuk KH. Abdul Wachid Badrus, M.Pdi memimpin Ikrar Nusantara Bersatu dihadapan ribuan komponen masyarakat yang memadati halaman GOR Bung Karno Nganjuk yang isinya bahwa masyarakat Kabupaten Nganjuk Bertanah air satu, tanah air Indonesia, berideologi Negara satu Ideologi Pancasila, Berkonstitusi satu UUD 1945, Berkebudayaan satu kebudayaan Bhinneka Tunggal Ika.
Bersedia untuk berkorban jiwa dan raga demi membela tanah air dan bangsa Indonesia, mempertahankan persatuan dan kesatuan Nasional serta mewujudkan ketenteraman ketertiban dan untuk menjaga perdamaian. Akan menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI, NKRI Harga Mati, pungkas KH. Abdul Wachid Badrus, M.Pdi. (arf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar