Rabu, 17 Mei 2017
Rabu, Mei 17, 2017
progresifonline
Kriminalitas
No comments
KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pagi yang buta, selagi warga tidur nyenyak tiba-tiba gaduh. Pecahnya kesunyian itu lantaran adanya aksi pembacokan di area parkir Kaza Mall, Jalan Kapas Krampung.
Tiga warga Jalan Kedinding Gang Palem IV, menjadi korban pembacokan dua pria tak dikenal setelah beberapa saat keluar dari Café Mistic di lingkungan Kaza Mall.
Meski ketiga nyawa korban tak melayang, namun ketiganya harus menjalani perawatan serius dan harus dirawat intensif di Rumah Sakit Umum dr. Soewandi. Akibat sabetan sajam itu, para korban mengalami luka bacok serius di tangan, punggung, bahu dan pinggang. Setelah membacok, pelaku kabur.
Ketiga korban itu adalah Abdul Hamid (36), Mahali (40) dan Wespah (22). Saat keluar dari Cafe Mistic, Ketiga korban yang mengendarai motor tiba tiba dihadang oleh dua orang membawa senjata tajam (sajam). Setelah berhasil menghadang, kedua pelaku langsung menyerang para korban dengan sajam yang dibawanya.
Serangan membabi buta itu, membuat para korban tak berdaya. Saat melihat korban sudah terkabar, pelaku kabur meninggalkan lokasi. Korban Abdul Hamid menderita luka bacok dibagian punggung kanan, Mahali menderita luka bacok dibagian lengan bahu kanan, sedangkan Wespah, terluka pada pinggang bagian belakang. Hingga Rabu (17/5), korban masih dirawat di RSU dr Soewandi.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, kasus tersebut tengah ditangai oleh Polsek Simokerto.
"Laporan sudah kami terima. Tentunya, kami akan siap mem-backup teman teman polsek untuk menangkap pelaku,” sambung lulusan Akpol angkatan 1999 ini.
Terpisah, Panit Reskrim Polsek Simokerto, Aiptu Jumiran mengatakan, jika kejadian pembacokan itu terjadi sekitar pukul 01.50 Wib. Hingga saat ini, pihaknya masih menunggu kondisi korban di rumah sakit.
“Sampai saat ini, teman-teman berusaha mencari pelaku. Yang lainnya, menunggu korban untuk dimintai keterangan guna membantu mengungkap kasus ini,” ujar Jumiran.
Untuk mengungkap aksi pembacokan ini, anggota Unit Reskrim Polsek Simokerto sibuk mencari bukti-bukti pendukung untuk bias mencari tahu kejadian ini. Salah satunya mencari barang bukti yang mungkin ada di TKP. Bahkan, polisi dikabarkan menyita rekaman CCTV yang berhasil merekam kejadian. CCTV itu hingga kini masih dipelototi, untuk mengidentifikasi pelaku. (ko)
Related Posts:
Polda Jatim Tegaskan Insiden Carok di Sampang Tak Berkaitan dengan PilkadaSurabaya - KABARPROGRESIF.COM Polda Jawa Timur mengungkap motif pembacokan alias carok massal yang menewaskan satu orang di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura. Insiden dilatarbelakangi pers… Read More
Kepergok Bawa Sajam, Pria ini Diringkus Polsek KP SamarindaSamarinda - KABARPROGRESIF.COM Unit Opsnal Reskrim Polsek Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda ungkap Tindak Pidana “Tanpa Hak Membawa Sajam Di Muka Umum”.Kapolsek KP Samarinda Kompol Teuku Zia Fahlevi, S.I.K., M.H mengatakan, pa… Read More
Ditpolairud Polda Kepri Berhasil Amankan Dua Tersangka Jaringan Pengiriman PMI IlegalBatam - KABARPROGRESIF.COM Subditgakkum Ditpolairud Polda Kepulauan Riau kembali berhasil mengungkap kasus pengiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI) non-prosedural. Kali ini, dua pelaku dari kelompok baru diamankan bersa… Read More
Polrestabes Medan Ungkap Kasus Judi Online di 2 TKP, 4 Tersangka DitangkapMedan - KABARPROGRESIF.COM Unit Vice Control (VC) Satreskrim Polrestabes Medan di bawah pimpinan Kasatreskrimnya Kompol Jamak K Purba, S.H., M.H berhasil mengungkap kasus judi online di dua TKP (tempat kejadian perkara).Dari … Read More
Polisi Tangkap Pria Cabuli Putri Nya di Kota TanjungbalaiTanjungbalai - KABARPROGRESIF.COM Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Tanjungbalai menangkap seorang Pria yang tega mencabuli dua putri nya yang masih dibawah umur di rumah nya di Kota Tanjungbalai, Sumater… Read More
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar