Senin, 08 Mei 2017
Home »
Metropolis
» Surabaya Kembali Terima 30 ribu lembar Blangko E-KTP
Surabaya Kembali Terima 30 ribu lembar Blangko E-KTP
KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kota Surabaya kembali mendapatkan tambahan blanko E-KTP dari Kemendagri sebanyak 30 ribu lembar.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya, Suharto Wardoyo, Senin (8/5) mengatakan, tambahan blanko tersebut diperoleh, Jumat (5/5).
Ia menegaskan, dengan tambahan blanko tersebut nantinya diprioritaskan kepada warga yang sudah melakukan Print ready record atau siap cetak.
“Selama ini mereka memegang surat keterangan pengganti E-KTP. Jadi nanti, mereka bsia mendapatkannya,” paparnya.
Suharto Wardoyo mengatakan, saat ini baru Kota Surabaya yang sudah mendapatkan dan mengambil blanko E-KTp di Pemprof Jatim. Menurutnya, tambahan blanko E-KTp tiap daerah belum tentu sama, bergantung banyaknya Print Ready Record.
“Kota Surabaya jumlah Print Ready Record cukup besar sebanyak 125 ribu-an’ ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Pak Anang ini memperkirakan, dari jumlah blanko E-KTP yang diterima dari kemendagri akan habis Mei mendatang. Untuk menyelesaikan pencetakan,dirinya berharap Juni nanti, ada tambahan lagi. Sehingga, sebelum lebaran semua warga pemenang Surat keterangan E-KTP bisa mendapatkan E-KTP.
“Yang belum cetak untuk sementara ini kita beri Surat keterangan Pengganti E-KTP.” Tuturnya.
Suharto Wardoyo mengaku, kemendagri mengetahui kebutuhan E-KTP masing-maisng daerah. Untuk itu, di Surabaya, setelah April menerima 10 ribu blanko, Mei ini mendapatkan lagi tambahan sebesar 30 ribu blanko.
“Kemarin yang 10 ribu, baru terpakai 5 ribu ditambahi 30 ribu blanko,” papar Mantan Kabag Hukum.
Mengenai prioritas pencetakan, Suharto Wardoyo mengatakan akan diatur oleh masing-masing kecamatan. Sebelum pembagian blanko, Dispendukcapil, Senin (6/5) menggelar rapat dengan 31 kecamatan di Kantor Diependukcapil.
“Di rapat itu kita sampaikan prosedur pencetakannya,” katanya.
Saat ini, Pemkot Surabaya sudah memiliki 19 alat pencetakan E-KTP. Dari jumlah itu, 7 alat berada di Kantor Dispendukcapil, 9 alat lainnya di kecamatan, dan 3 alat rusak. Beberapa kecamatan yang bisa mencetak E-KTP, yakni Sawahan, Tandes, Wonokromo, Rungkut, Krembangan, Simokerto, Tambak Sari, tegal sari dan Gubeng.
“Dua kecamatan yang printernya rusak di kenjeran dan Semampir,” tuturnya.
Sementara itu mengenai perekaman, hingga saat ini menurut Kadispendukcapil sekitar 300 ribu orang yang belum melakukan perekaman E-KTP. Mereka rata-rata adalah warga yang menginjak usia 17 tahun saat ini.
“Warga yang baru rekaman mulai Januari 2017 hingga saat ini belum diterima di data center karena ada trouble di Kemendagri,” jelasnya. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar