Selasa, 13 Juni 2017
- Selasa, Juni 13, 2017
- progresifonline
- Metropolis
- No comments
KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) Gery Salim bersama dengan manajer dan jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) bertemu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Ruang Kerja Walikota Senin (12/6/2017).
Dalam kesempatan tersebut Gerry menuturkan bahwa dirinya diundang oleh walikota untuk berbincang seputar dunia otomotif dan prestasi yang ditorehkannya selama ia mengikuti perlombaan di beberapa negara.
“Ini suatu kehormatan bagi saya dan baru pertama kali diundang dan didukung langsung oleh walikota, ini membuat saya semakin bersemangat dalam berlatih dan semoga bisa juara di setiap edisi untuk mengharumkan bangsa Indonesia khususnya Surabaya,” ungkapnya.
Ditanya soal fasilitas apa saja yang diberikan oleh Pemkot, Gerry mengatakan, seperti yang dikatakan ibu walikota bahwa ke depan, sirkuit yang terletak di Kenjeran diganti (kawasan Gelora Bung Tomo center, Benowo Surabaya) nantinya akan dipercayakan kepadanya.
“Tujuannya, mendidik dan mendampingi adik-adiknya yang ingin belajar race, sekaligus dirinya juga bisa berlatih di sirkuit tersebut,” imbuhnya.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan telah berhasil mewujudkan mimpinya untuk bisa menelurkan potensi muda yang berprestasi di sektor non-akademis. “Saya sangat senang dan bangga, ada atlet muda asal surabaya yang bisa berprestasi pada kejuaraan balap tingkat asia,” ucapnya sambil tersenyum.
Perempuan yang sarat akan prestasi itu mengingatkan Gerry agar mampu bersikap profesional selama menjadi pebalap. Sebab, menurut Risma, semakin banyak prestasi yang didapat maka undangan dari berbagai macam kalangan akan datang silih berganti untuk menjadikan Gerry sebagai bintang tamu atau hal lainnya.
“Gerry harus berani menolak, karena jika tidak sangat tinggi resikonya. Itu akan mempengaruhi prestasinya, mengganggu pola kesehatan, makan dan latihannya, sehingga fokusnya akan menyusut. Saya tidak mau itu terjadi,” tegas Risma.
Risma berpesan agar Gerry tidak berkecil hati jika mengalami kegagalan di ajang perlombaan justru sebaliknya Gerry harus rutin berlatih sesuai dengan porsinya, mengasah kemampuan sebaik mungkin dan terus bekerja keras agar mampu mengunci gelar di setiap ajang.
Lebih lanjut, suasana obrolan antara Gerry dan Risma terlihat cair. Hal itu tergambar dari raut wajah Gerry yang percaya diri dan semangat ketika menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh walikota perempuan pertama di surabaya itu. Bahkan terkadang sesekali keduanya bersenda gurau. 9arf)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar