KABARPROGRESIF.COM : (Demak) Dengan semangat kemanunggalan TNI dan Rakyat kita percepat pembangunan di daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka menjaga keutuhan wilayah NKRI, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung II di Desa Cangkring, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak resmi ditutup oleh Dandim 0716/Demak Letkol Inf Agung Udayana bersama Bupati Demak H.M Natsir, Rabu (2/8/2017).
Turut hadir dalam upacara tersebut Wakil Bupati Demak Drs. Djoko Sutanto, Sekda Demak dr. Singgih Setyono, M. Kes serta unsur Forkopimda. Sementara itu, peserta upacara terdiri dari satu unit Korsik Polres Demak, satu Kompi pasukan TNI Kodim 0716, satu pleton Polres Demak, satu pleton Satpol PP, satu pleton Linmas, satu pleton FKPPI/PPM, satu pleton perangkat se kecamatan Karanganyar, satu pleton masyarakat desa Cangkring, dua pleton Osis SLTA dan satu pleton pramuka SLTA.
Kerjasama pembangunan antara tentara dengan masyarakat yang dimulai sejak tanggal 4 Juli lalu berhasil mewujudkan beberapa pembangunan fisik dan non fisik. Pembangunan fisik meliputi pembuatan jalan beton sepanjang 600 meter dengan lebar 3 meter dan ketebalan 15 setimeter.
"Selain itu pembangunan nonfisik yang berhasil dicapai antara lain, penyuluhan pencegahan narkoba, penyuluhan anti terorisme, kesadaran bela negara dan cinta tanah air, wawasan kebangsaan hingga penyuluhan hidup sehat," jelas Dandim Demak, Letkol Inf Agung Udayana.
Ia berharap apa yang sudah dibangun dan dilaksanakan bisa dijaga dan diteruskan oleh masyarakat dan anggota TNI.
"Kepada prajurit dan seluruh komponen masyarakat saya pesankan untuk terus memelihara semangat kebersamaan dan kemanunggalan TNI-Rakyat, jangan mudah terhasut dan terprofokasi oleh pihak manapun yang ingin memecah persatuan dan kesatuan," imbuh Agung.
Terpisah, Bupati Demak, M Natsir yang juga hadir dalam kegiatan tersebut menjelaskan, untuk melaksanakan pembangunan fisik dan non fisik tersebut, TMMD menelan anggaran sebesar Rp 490 juta.
"Dana sejumlah itu bersumber dari, APBD Provinsi Jateng sebesar Rp 140 juta, APBD Kabupaten Demak Rp 300 juta, dan sisanya swadaya Rp 50 juta," bebernya.
Untuk meramaikan penutupan, Bupati juga menginstruksikan untuk digelar pasar murah, donor darah, hingga khitan massal.
"Ya agar penutupan ini semakin semarang dan TMMD semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," pungkasnya. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar