Pages - Menu

Halaman

Kamis, 21 September 2017

Sat Intel Korem Babullah Amankan Granat Aktif


KABARPROGRESIF.COM : (Ternate) Satu buah Granat organik aktif jenis nanas berhasil diamankan oleh anggota Tim Intelijen Korem 152/Babullah dari warga masyarakat di Kec. Morotai Utara Kab. Pulau ktifMorotai Prov. Maluku Utara.

Perolehan Granat aktif tersebut berawal dari informasi yang diperoleh Personel Tim Intel Praka Alharis yang dihubungi kerabatnya di Morotai tentang adanya masyarakat yang memiliki Granat aktif dan berniat menyerahkannya kepada TNI.

Berbekal informasi tersebut Praka Alharis bertolak menuju lokasi dengan didampingi oleh personel Tim Intel Posda Halut Sertu Benyamin, setiba di lokasi selanjutnya dengan diantar kerabatnya keduanya menerima penyerahan Granat dari masyarakat.

Tanpa menunggu waktu lama bahan peledak tersebut segera dibawa menuju ke Ternate dan diamankan di Makorem 152/Babullah Jl. AM Kamaruddin Kel. Sangaji Kota Ternate.

Atas rekomendasi dari Denpal "B" 16-12-01/Ternate Granat yang masih aktif tersebut diserahkan kepada Tim Gegana Brimob Polda Malut untuk dilakukan Disposal dengan cara diledakkan.

Proses penyerahan sendiri dilakukan langsung oleh Dantim Intel Kapten Inf Rethorica Tierta Amandhica kepada anggota Brimobda Malut di Makorem 152/Babullah dengan disaksikan oleh Ws. Kapenrem Lettu Inf Heru Darujito, Piket dan Provost Korem, penyerahan sendiri direkam dalam Berita Acara Penyerahan kemudian Granat aktif tersebut diamankan oleh Tim Jibom Brimobda Malut dengan menggunakan peralatan serta kendaraan khusus.

Sementara itu usai kegiatan penyerahan dalam keterangannya Ws. Kapenrem 152/Babullah Lettu Inf Heru Darujito menyampaikan berdasarkan pengakuan dari masyarakat yang menyerahkan bahwa Granat tersebut merupakan peninggalan konflik horizontal yang selama ini disimpan.

Namun seiring dengan perkembangan situasi yang semakin kondusif terlebih dengan adanya program-program dari Panglima Kodam XVI/Pattimura yang sangat menyentuh masyarakat diantaranya bantuan hewan ternak kambing sehingga timbul rasa simpati dari kami sebagai warga masyarakat.

" Ini merupakan salah satu bentuk kepercayaan kami kepada TNI selain itu juga terlebih dahulu telah banyak masyarakat yang secara sukarela menyerahkan senjata munisi maupun bahan peledak yang masih dimilikinya kepada TNI." Jelas Sat Intel Korem BabullahLettu Inf Heru Darujito. 

Lebih lanjut Ws. Kapenrem menambahkan bahwa pihak TNI khususnya Korem 152/Babullah beserta Satuan jajarannya terus membuka diri bagi masyarakat di seluruh pelosok Maluku Utara yang hingga saat ini masih menguasai senjata maupun bahan peledak agar dapat menyerahkannya kepada aparat TNI terdekat di wilayahnya.

" Tidak perlu takut karena tidak akan diproses secara hukum." paparnya. (arf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar