Jumat, 17 November 2017
- Jumat, November 17, 2017
- progresifonline
- Metropolis
- No comments
KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Calon Gubernur Saifullah Yusuf dan Calon Wakil Gubernur Abdullah Azwar Anas memastikan akan menghadiri rapat koordinasi dengan keluarga besar pengurus PDI Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya, Sabtu (18/11/2017) malam.
Acara yang diselenggarakan di sebuah hall hotel, di kawasan Tambak Bayan Surabaya itu, dimaksudkan untuk persiapan Pilkada Jawa Timur tahun 2018.
"Gus Ipul dan Mas Anas memastikan akan hadir," kata Whisnu Sakti Buana, Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Jumat (17/11/2017) sore.
Whisnu yang juga Wakil Walikota itu, pendamping Risma, menegaskan sekitar 1.500 pengurus PDIP di tingkat kota, seluruh anggota DPRD, seluruh pengurus 31 kecamatan dan 156 kelurahan akan menghadiri forum tersebut.
"Pasca rapat besar itu, sosialisasi pemenangan Gus Ipul dan Mas Anas harus diteruskan ke pengurus partai di seluruh RW. Diharapkan, seluruh kekuatan PDI Perjuangan punya satu pikiran yakni memenangkan Pilkada Jatim tahun depan," kata Whisnu.
Gus Ipul sendiri menyampaikan, Kota Surabaya merupakan area penting yang harus dimenangkan. Di kota ini ditaksir terdapat 2.1 juta jiwa pemilih.
"Saya yakin kawan-kawan PDIP Kota Surabaya akan bergerak serempak untuk memenangkan pesta demokrasi di Jawa Timur," kata Gus Ipul, yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur itu.
Dukungan yang mekar di Kota Surabaya, kata dia, diharapkan dapat mewarnai kabupaten dan kota lain, di sekitar Surabaya.
"Saya juga melihat kondisi yang bagus di Sidoarjo, Gresik dan Mojokerto, sebagai wilayah yang dekat dengan Surabaya. Ini melengkapi optimisme di daerah-daerah lain," kata Gus Ipul.
Sementara Cawagub Abdullah Azwar Anas juga memastikan akan hadir dalam Rapat Koordinasi PDIP Kota Surabaya, Sabtu malam.
"Setelah ditetapkan rekomendasi dari Ibu Megawati, saya terus bergerak menemui kader-kader PDI Perjuangan di berbagai daerah. Dan, Sabtu malam, giliran Surabaya," kata Anas.
Dia juga memuji Walikota Tri Rismaharini, kader PDIP, dalam memimpin pemerintahan di Kota Surabaya sejak tahun 2010. Risma dinilainya telah memperkuat basis pemerintahan pro-rakyat di kota ini.
“Kiprah Bu Risma adalah contoh konkrit bagaimana kepemimpinan yang solid sukses menerjemahkan nilai-nilai kerakyatan yang berpadu dengan inovasi sosial dan pendekatan teknologi,” ujar Anas.
Bupati Banyuwangi itu menegaskan, dirinya dan Gus Ipul mendapat tugas dari DPP PDIP untuk meraih dukungan rakyat Jawa Timur yang sebesar-besarnya, dalam Pilkada tahun depan.
"Semoga tahun 2018 bisa menjadi momentum kemenangan bagi PDIP. Sehingga program-program pembangunan yang pro-rakyat, seperti pendidikan gratis, dapat dijalankan secara baik," kata Anas. (arf)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar