Pages - Menu
▼
▼
Halaman
▼
Rabu, 27 Desember 2017
Komandan Kodiklatal Lantik 312 Siswa Dikmaba TNI AL
KABARPROGRESIF.COM : (Sidoarjo) Dipenghujung tahun 2017 ini, kembali Prajurit TNI AL mendapat tambahan personel baru, setelah Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal) Laksda TNI Darwanto, S.H., M.A.P mengambil sumpah dan melantik 312 orang siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) TNI AL Angkatan ke-37 TA. 2017. Pegambilan sumpah dan pelantikan bintara baru TNI AL tersebut di gelar di Lapangan Candradimuka Pusat Latihan dan Pendidikan Dasar Kemiliteran (Puslatdiksarmil), Kodiklatal, Juanda, Sidoarjo, Rabu, (27/12).
Selain Komandan Kodiklatal hadir dalam acara tersebut Wadan Kodiklatal, Dirum Kodiklatal, Dirdiklat, Dirjianbang Kodiklatal, Komandan Kodikopsla dan para Komandan Kodik dan Pusdik dijajaran Kodiklatal. Selain itu hadir pula Kadispsial dan Ketua Gabungan Jalasenastri Kodiklatal serta para Ketua Cabang Jalasenastri di jajaran Kodiklatal.
Adapun dalam pelantikan tersebut Siswa Dikmaba Wanita Ayuning Tika Vihari menjadi siswa terbaik dengan raihan nilai akhir 81,42. Putri pasangan Priyanto dan Rohayati yang lahir di Pemalang 26 April 1997 tersebut berhasil mengungguli 311 siswa lainya setelah mendapatkan yang terbaik dalam bidang Akademis, kejuangan dan kesamaptaan .
Dalam kesempatan tersebut komandan Kodiklatal, menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan para siswa dalam menyelesaikan pendidikan dasar keprajuritan dan dasar golongan di Puslatdiksamil selama 5 bulan, sehingga secara resmi para siswa berhak mengikuti pelantikan sekaligus penyumpahan Bintara TNI AL dengan pangkat Sersan Dua.
Lebih lanjut disampaikan bahwa saat ini para siswa telah menjadi insan yang berkarakter militer seutuhnya, yaitu memiliki kesamaptaan jasmani yang prima, kejuangan yang andal, serta kemampuan akademis bidang kemiliteran yang memadai untuk mengubah pola pikir, pola sikap dan pola tindak para siswa yang berasal dari masyarakat umum serta siap dikembangkan dalam pendidikan tahap dasar golongan lanjutan di pusdik-pusdik terkait sesuai korps masing-masing.
Adapun perubahan yang dimaksud adalah pola pikir yaitu setelah mengikuti pendidikan ini para siswa harus memiliki visi dan persepsi jauh ke depan dilandasi oleh kualitas intelektual dan kemampuan profesi yang andal, baik di bidang penguasaan iptek secara umum maupun di bidang profesionalisme keangkatanlautan, dalam segala aspek dan aplikasinya.
Perubahan lainnya adalah pola sikap, yakni mampu mencerminkan perilaku keteladanan ditopang oleh kualitas moral serta kualitas keimanan dan ketakwaan yang tinggi, sehingga mampu menjauhi tindakan-tindakan yang kurang terpuji serta mendahulukan kepentingan dinas di atas kepentingan lainnya.
Sedangkan yang terakhir adalah pola tindak, yakni harus merefleksikan integritas pribadi yang bulat dan utuh, dilandasi oleh nilai-nilai kejuangan serta naluri tempur yang tinggi, sehingga mampu mengambil keputusan yang tepat dan cermat pada saat kritis dan berani mempertanggungjawabkan setiap keputusan yang diambil.
Disisi lain Komandan Kodiklatal mengingatkan untuk dapat mengikuti pendidikan tahap dasar golongan lanjutan dengan lancar, ada beberapa yang perlu dipedomani dan dilaksanakan antara lain tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, jangan pernah meninggalkan ibadah, selalu berdoa agar tidak mudah putus asa menghadapi masalah dalam pendidikan.
Pahami dengan benar isi dan jiwa sumpah prajurit yang para siswa ucapkan dan jangan pernah sekalipun untuk melanggarnya, karena sumpah adalah janji kepada Tuhan Yang Maha Esa, Pertahankan kondisi fisik dan mental yang sudah baik ini guna mendukung semua tugas pendidikan yang diberikan. Mulailah belajar untuk berpikir dan bertindak cerdas, mengingat status saudara sebagai seorang bintara merupakan tulang punggung kesatuan yang diharapkan bisa menjadi mentor bagi para tamtama dalam pelaksanaan tugas nanti.
Tingkatkan kedisiplinan dan ikuti semua peraturan dinas dalam yang telah ditetapkan. Hindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan keluarga, karena meskipun telah menyandang pangkat, namun status saudara masih sebagai siswa yang bisa dikembalikan lagi ke masyarakat apabila dinilai tidak cakap melaksanakan pendidikan.
Selanjutnya, pelihara jiwa korsa yang tumbuh sejak mulai pendidikan. kembangkan wawasan jauh ke depan seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini. (arf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar