Sabtu, 23 Desember 2017
Oknum Lurah di Surabaya Kena OTT
KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Salah satu lurah di Surabaya kena operasi tangkap tangan (OTT) oleh salah satu penegak hukum di Kota Surabaya, entah itu dari kejaksaan atau kepolisian.
Rumor ini belum sepenuhnya santer terdengar, pasalnya pada saat kejadian OTT tersebut tepatnya kamis (21/12/2017) pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berusaha melakukan aksi jemput bola, agar oknum Lurah tersebut dapat dilepaskan. Tentunya dengan jaminan dari petinggi Pemkot Surabaya.
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, M. Fikser saat dikonfirmasi enggan blak-blakan. Malah mantan Camat Sukolilo ini menyarankan agar melakukan konfirmasi ke instansi yang tak jelas.
" Blom tau, coba konfirmasi sana dulu." sarannya.
Namun saat didesak, kebenaran adanya OTT oknum Lurah ini, Fikser pun tak menampiknya.
"Memang ada" jelasnya singkat sabtu, (23/12/2017).
Sementara Kepala Bagian Pemerintahan, Edi Christijanto mengaku tak mengetahui berita OTT oknum Lurah.
" Aku ngak denger, sekarang aku libur di Sumenep." ujar Edi.
Menurut Sumber kuat yang dapat dipercaya, penangkapan oknum Lurah ini lantaran telah melakukan pungutan liar (Pungli) ke sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di seputaran wilayah Perak Barat Kecamatan Krembangan.
Padahal Lurah ini tak menjabat di wilayah tersebut. Aksi pemelakan yang dilakukan oknum Lurah ini sebenarnya telah dilakukan semenjak ia menjabat sebagai pejabat struktural di salah satu Kecamatan.
Merasa tak kuat oleh ulah oknum Lurah ini, apalagi Ia sudah tak menjabat di wilayah tersebut, para pedagang akhirnya melaporkannya ke penegak hukum.
Sayangnya, meski telah terkena OTT, pihak Pemkot masih bermurah hati sebagai jaminan agar oknum Lurah ini tak di tahan, meski perkaranya berlanjut. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar