Rabu, 08 Agustus 2018
POM Lantamal V Bongkar Penipuan Bermodus Mengaku Anggota Militer
KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) berhasil membongkar sekaligus menangkap seseorang yang diduga melakukan penipuan dengan mengaku sebagai anggota militer (mengaku anggota Lantamal V).
Komandan Pomal Lantamal V, Letkol Laut (PM) Joko Tri Suhartono saat ditemui di Mako Pomal Jl. Hang Tuah No. 1 DBAL, Ujung, Surabaya, Selasa (7/8) membenarkan penangkapan tersebut.
Menurutnya hal tersebut terungkap setelah pelaku berhasil memperdayai seorang wanita bernama AMW, warga Pemalang Jawa Tengah dengan menyatakan identitas sebagai seorang Militer yang berdinas di Lantamal V, berpangkat Sersan Mayor (Serma) serta memberikan janji-janji manis bahwa akan menikahi setelah berkali-kali melakukan hubungan badan di hotel sekitar area Surabaya Utara.
Pada awalnya AMW melapor ke POM Lantamal V, bahwa dirinya merasa telah ditipu oleh oknum yang mengaku sebagai personil TNI AL karena tidak kunjung menepati janji untuk menikahi.
Kecurigaan AMW muncul pada saat Darwanto mengaku, bahwa karena prestasinya maka saat ini yang bersangkutan telah pindah dinas dari TNI AL ke TNI AD.
Berbekal informasi tersebut maka Danpomal Lantamal V menugaskan Kadislidpam, Mayor Laut (PM) Wahyu Dwi. S untuk menyusun rencana dengan memerintahkan tiga Personil Lidpam POM Lantamal V untuk penangkapan guna meringkus oknum tersebut.
Setelah berhasil memancing Darwanto melalui SMS untuk bertemu dengan menggunakan nomor telepon AMW maka Senin 6 Agustus 2018 sekira pukul 19.30 WIB bertempat di Taman Dayu Kec. Pandaan Kab. Pasuruan, proses penangkapan berhasil dilakukan dan selanjutnya diamankan ke Mako POM Lantamal V Surabaya.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Lidpam, didapatkan bahwa Darwanto bukan anggota Militer melainkan bekerja sebagai kuli bangunan di daerah Pasuruan.
Hal tersebut dilakukan karena Sdr. Darwanto berasumsi bahwa dengan mengaku menjadi anggota militer maka dengan mudah akan mendapatkan wanita dan uang cepat.
Modus yang dilakukan adalah berkenalan melalui media sosial FB yang dilanjutkan dengan meminta nomor telepon target yang telah terpancing dengan status palsunya sebagai seorang militer.
Menurut Joko -sapaan akrab Danpomal Lantamal V ini, bahwa Pomal Lantamal V telah mengamankan pelaku yang mengaku sebagai anggota Lantamal V dan yang bersangkutan bukanlah anggota militer melainkan orang sipil yang mencoba mencari keuntungan pribadi dari mengaku sebagai anggota TNI. Hal ini sangat merugikan nama baik institusi.
"Selanjutnya oknum tersebut, akan dilimpahkan ke Polrestabes Surabaya guna proses hukum lebih lanjut," pungkasnya. (arf)
0 komentar:
Posting Komentar