Pages - Menu

Halaman

Sabtu, 26 Desember 2020

Bersihkan Kemensos dari Korupsi, Risma Enggan Bocorkan Caranya


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini mengaku akan melakukan bersih-bersih di tubuh Kementerian Sosial (Kemensos).

Hal tersebut dilakukannya pasca Menteri sebelumnya Juliari Batubara tersandung kasus korupsi bantuan sosial (Bansos).

Namun sayangnya, Risma sapaan Tri Rismaharini enggan menyebut pos pengelolaan anggaran di Kemensos yang dibidiknya terlebih dahulu untuk dilakukan bersih-bersih itu.

"Iya sebetulnya saya nggak mau ngomong detail. Karena itu pun akan saya lakukan, tapi paling penting adalah bagaimana kontrol keuangan itu bisa dilakukan dengan tepat," kata Risma di Kafe Bober, Jemursari, Surabaya, Jumat (25/12).

Menurut Risma, bersih-bersih di tubuh Kementerian Sosial (Kemensos) ini tidaklah mudah. 

Sebab, di Kemensos itu, kata Risma, ada anggaran Non APBN-nya cukup besar.

Sedangkan saat ini, ia harus bekerja ekstra cepat, membagi waktunya apalagi dituntut segera menuntaskan penyaluran dana bansos yang harus segera dicairkan pada awal tahun melalui sistem elektronik.

"Tapi masalahnya, Kementerian sosial itu ternyata bukan hanya ngelola yang APBN, ternyata ada beberapa anggaran yang jumlahnya besar, termasuk izin-izin melakukan donasi dan sebagainya. Jadi, sistem itu memang berat, itu hampir seperberapa dikelola APBN. Yang non APBN itu juga besar sekali katanya. Saya belum tahu persis, kemarin saya hanya serah terima sebentar ketemu dengan para pejabatnya, kemudian saya sowan ke Bu Mega kemudian setelah itu saya kembali ke Surabaya," ungkap Risma.

Namun ketika disinggung pengawasan anggaran, lagi-lagi Risma enggan membocorkannya.

Ia hanya mengaku telah menyiapkan formula bagaimana cara agar kinerja Kementerian Sosial menjadi lebih baik seperti yang sudah diterapkannya di Pemkot Surabaya. (Ar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar