Sabtu, 20 Februari 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Setelah beberapa bulan bertugas menjaga perbatasan Indonesia-Papua Nugini, tepatnya di Kabupaten Boven Digoel, Papua, akhirnya Satgas Pamtas Yonif 516/CY kembali ke Satuan asal.

Setibanya di Surabaya, pasukan di bawah kendali Letkol Inf Muhammad Radhi Rusin itu, disambut oleh Dangartap III/Surabaya, Mayjen TNI Suharyanto di Lapangan Jenderal Ahmad Yani, Makodam V/Brawijaya, Surabaya. Rabu, 17 Februari 2021 siang.

Dikatakan Dangartap, selama berada di wilayah penugasan beberapa prestasi telah berhasil diraih oleh Satgas, diantaranya pembuatan Pembangkit Listrik Tenaga Air, hingga mewujudkan Kemanunggalan antara TNI dan rakyat.

Tidak hanya itu saja, ia juga mengingatkan jika Jawa Timur saat ini telah diserang wabah pandemi Covid-19.

Situasi itu, seakan membuat Dangartap untuk mewanti-wanti prajurit Branjangan agar tetap memberlakukan protokol kesehatan.

“Jawa Timur sekarang belum lepas dari pandemi Covid-19. Masih ada daerah merah, oranye, kuning. Artinya, mulai Madiun sampai Banyuwangi belum ada yang bebas dari Covid-19,” tegasnya.

Suharyanto menambahkan jika Jawa Timur memasuki angka kematian Covid paling tinggi meskipun kasus aktif lebih kecil dari daerah lain. 

“Nanti, sebelum kembali ke homebase, kita lakukan rapid dan swab test dulu,” jelas Dangartap. (Pendam V/Brawijaya)


0 komentar:

Posting Komentar

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive