Pages - Menu

Halaman

Senin, 26 April 2021

KSAL: Tidak Ada Human Error di KRI Nanggala, Tenggelam karena Faktor Alam


KABARPROGRESIF.COM: (Bali) KRI Nanggala 402 akhirnya berhasil ditemukan di kedalaman 838 meter di perairan Bali. 53 awak kapal juga dipastikan gugur dalam tugas ini.

Setelah ini, proses evakuasi pengangkatan kapal akan segera dilaksanakan guna kepentingan investigasi.

KSAL Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, berdasarkan temuan dan data awal, dia meyakini tidak ada kesalahan prajurit atau pelanggaran prosedur dalam pelayaran terakhir KRI Nanggala. Semua berjalan sesuai dengan SOP.

"Dari awal saya sampaikan kemarin bahwa kapal ini tidak human error. Bukan human error. Karena saat proses menyelam itu sudah melalui prosedur yang betul," kata Yudo dalam konferensi pers di Lanud Ngurah Rai, Bali, Minggu (25/4).

Mantan Panglima Kogabwilhan I itu mengatakan, prosedur yang benar dapat dilihat dari semua isyarat yang diberikan sebelum penyelaman. Bahkan, lampu masih menyala sebelum benar-benar menyelam.

"Saat menyelam juga diketahui lampu masih menyala semua artinya tidak black out. Saat menyelam langsung hilang," tambah dia.

Hal inilah yang akan diinvestigasi lebih jauh. Apa yang menyebabkan KRI Nanggala langsung hilang bak ditelan bumi ketika memasuki air.

"Sebenarnya sudah dievaluasi dari awal tapi saya punya keyakinan ini bukan human error tapi lebih pada faktor alam," ucap dia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar