KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 ternyata cukup ampuh untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Surabaya.
Hal ini dapat dibuktikan dengan sembuhnya seluruh pasien yang dirawat di Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) di Kelurahan Kedung Cowek Kecamatan Bulak Surabaya.
Selain itu juga dikarenakan tingkat kesadaran warga Surabaya semakin tinggi terhadap pentingnya protokol kesehatan (Prokes).
"Hampir 100-an ada, tapi alhamdulillah karena memang pelaksanaan PPKM level 4 ini, dan juga bantuan dari warga kota Surabaya yang disiplin terhadap prokes sehingga kondisi Covid-19 di Surabaya mulai melandai. Tapi kita tetap harus meningkatkan kewaspadaan," kata kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara, Selasa (10/8).
Menurut Febri tingginya tingkat kesembuhan pasien yang terinfeksi virus corona di Kota Surabaya ini lantaran cara penanganannya yang harus berbeda.
Nah, bagi warga yang terpapar Covid-19 tapi memiliki gejala ringan maka dilakukan perawatan isolasi terpusat (isoter) di rumah sehat.
Sedangkan bagi yang memiliki gejala berat akan dilakukan perawatan di sejumlah rumah sakit yang sudah disiapkan Pemkot Surabaya.
"Kondisi sekarang, jadi kenapa si ini bisa landai ya karena kami mencoba untuk melakukan pemutusan mata rantai di awalnya. Jadi di hulunya ini kita main, karena sebanyak apapun hilir ketika luapan dari hulu banyak maka akan jebol juga. Karena itulah ditampung di rumah sehat. Kalau ga di rumah sehat ada di HAH," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar