KABARPROGRESIF.COM: (Batu) Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini bakal mengalihkan sebagian bantuan banjir bandang di Kota Batu ke Kota Malang.
Bantuan akan dialihkan ke Kota Malang, sebab di Kota Batu dinilai sudah cukup memadai.
Bantuan yang akan dialihkan tersebut berupa buffer stock atau stok penyangga seperti makanan dan perlengkapan anak.
Risma mengatakan, pengalihan bantuan buffer stock ini lantaran pengungsi di Kota Malang dinilai lebih banyak, dibandingkan dengan yang ada di Kota Batu.
"Di sini ternyata sudah over maksudnya dan pengungsi tidak terlalu banyak dan mereka rata - rata sudah di keluarga masing-masing. Ternyata di malang lebih banyak, maka kemudian kita akan alihkan ke bupper stok ke Malang. Tapi sewaktu-waktu sini di butuhkan kami juga siap kirim ke sini lagi ke Batu," kata Risma, usai meninjau dapur umum di Balai Desa Bulukerto, Kota Batu, Jumat (5/11/2021) malam.
Mantan Wali Kota Surabaya ini menuturkan, bila bantuan buffer stock tersebut berada di Dinas Sosial Jawa Timur, dimana bila nanti masih dirasa kurang, Kementerian Sosial (Kemensos) bakal kembali menyuplainya.
Namun ia berharap, agar bantuan ini cukup bila tak ada lagi kejadian yang tak diinginkan lagi.
"Buffer stock kita ada di provinsi, jadi kita punya buffer stok yang ada di provinsi, yang saya dengar sudah dikirim ke sini. Sudah ke sini kemarin malam. Kalau nanti dibutuhkan kita masih punya buffer stok di provinsi, kalau terjadi sesuatu Naudzubillah mudah - mudahan tidak terjadi," ujarnya.
Mensos Risma pada Jumat tengah malam datang meninjau lokasi banjir bandang di Dusun Gintung, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Selain meninjau lokasi, Risma juga menyerahkan santunan senilai Rp 15 juta untuk korban meninggal dunia dan Rp 5 juta untuk korban luka.
Selanjutnya, Mensos Risma meninjau posko dapur umum yang ditempatkan di Balai Desa Bulukerto, Kota Batu.
Sebelumnya diberitakan banjir bandang menerjang enam lokasi di Kota Batu dan empat lokasi di Kota Malang, pada Kamis (4/11/2021) sore. Total ada sekitar 542 jiwa terdampak banjir bandang di dua wilayah ini, di Kota Malang sendiri sesuai pernyataan Wali Kota Malang Sutiaji, setidaknya ada 400 warganya yang mengungsi akibat dampak banjir bandang yang menerjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar