KABARPROGRESIF.COM: (Fakfak) Polisi menangkap tiga pelaku pembakaran gedung diskotek Double O di Pelabuhan Fakfak, pukul 23.00 WIT, Minggu (30/1).
Dengan ini, maka pelaku yang sudah tertangkap ada 12 orang.
Pembakaran itu terjadi pada Selasa (25/1) dan mengakibatkan 17 orang tewas.
Tiga pelaku itu berinisial E, OG, dan ZM alias D alias R. Mereka sudah naik ke kapal KM Tidar di Pelabuhan Fakfak, Papua Barat, untuk melarikan diri ke Kota Tual, Maluku.
"Ketiga pelaku ini mencoba melarikan diri dari Sorong menuju Tual. Kami sudah menutup semua pintu baik di bandara maupun pelabuhan, agar para pelaku ini bisa ditangkap dan tidak bisa melarikan diri," kata Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi, Senin (31/1).
Adam menjelaskan peran masing-masing pelaku dalam peristiwa pembakaran tersebut, yakni:
E: Berperan merusak dan membakar gedung Double O;
OG: Merusak mobil dan turut merusak gedung;
ZM alias D alias R: Ikut merusak gedung.
Penangkapan tiga orang ini menyisakan empat orang yang telah dinyatakan buron. Polisi masih memburu mereka. "Kami masih dalam pengembangan kasus dan pasti akan terus berkembang," ujarnya.
Polisi kini membawa tiga pelaku tersebut ke Sorong dengan menggunakan pesawat untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Penangkapan ini dilakukan oleh tim gabungan Polda Papua Barat dan Polres Sorong Kota berkoordinasi dengan Polres Fakfak," kata Adam.
0 komentar:
Posting Komentar