Sabtu, 19 Maret 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Komisi XI DPR menetapkan Isma Yatun dan Haerul Saleh sebagai anggota BPK terpilih, setelah melakukan uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test terhadap 13 kandidat. Pemilihan dilakukan melalui pemungutan suara, Jumat (18/3).

Fit and proper test terhadap 13 calon anggota BPK itu sendiri berlangsung sejak Kamis (17/3). Setelah menuntaskan uji kepatutan dan kelayakan pada hari kedua ini, Komisi XI langsung melakukan pemilihan.

Dari 13 calon anggota BPK, Isma Yatun memperoleh 46 suara atau yang terbanyak, sedangkan Haerul Saleh meraih 37 suara atau yang kedua terbanyak.

“Total 112 (suara) 56 kali 2, abstainnya 0 dengan suara terbanyak Isma Yatun 46 dan Haerul Saleh 37. Bisa disetujui?” kata Ketua Komisi XI DPR RI, Dito Ganinduto, Jumat (18/3).

Pertanyaan Dito itu langsung dijawab "Setuju," oleh para anggota Komisi XI yang ada di lokasi. Nama Isma Yatun dan Haerul Saleh selanjutnya akan disampaikan ke pimpinan DPR untuk disahkan menjadi anggota BPK periode 2022-2027.

Sementara itu calon lainnya yakni Osbal Saragi Rumahorbo dan Dori Santosa, masing-masing mendapat 18 dan 11 suara. Sedangkan sembilan calon lainnya tak memperoleh satu pun suara.

Kesembilan calon anggota BPK tersebut yakni Priyono Dwi Nugroho, Moza Pandawa Sakti, Yves S Palambang, dan Kukuh Prionggo. 

Selain itu Syafri Adnan Baharudin, Dadang Suwanda, Adrin Guntura, Firmansyah, dan Rachmat Manggala Purba.

Isma Yatun yang merupakan politisi PDI Perjuangan, sebelumnya sudah menjabat anggota BPK periode 2019-2022. Sedangkan Haerul Saleh merupakan politisi Partai Gerindra. Keduanya pernah menjabat sebagai anggota DPR.


0 komentar:

Posting Komentar

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive