Selasa, 24 Mei 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Papua) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat tengah mengusut dugaan korupsi proyek fiktif pengadaan tiang pancang Dermaga Yarmatum di Kabupaten Teluk Wondama. Proyek senilai Rp4,5 miliar ini seharusnya tuntas pada tahun 2021.

Asisten Intelijen Kejati Papua Barat, Rudy Hartono mengatakan, sejumlah saksi telah dimintai keterangannya terkait dugaan proyek fiktif ini, mulai dari kontraktor, kepala dinas hingga bendara.

“Kasus dugaan proyek fiktif ini telah selesai dilakukan penyelidikan awal di bagian Intel dan ditemukan dugaan penyimpangan, sehingga kasus ini diserahkan pada bagian tindak pidana khusus untuk penyelidikan lebih lanjut,” terang Rudy Hartono kepada wartawan, Senin 23 Mei 2022.

Selain pemeriksaan kontraktor, Rudy menyatakan telah menjadwalkan pemanggilan pihak terkait dari Dinas Perhubungan Papua Barat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. 

Langkah ini merupakan bukti keseriusan Kajati Papua Barat Juniman Hotagaol dalam menangani perkara ini.

“Pak Kajati Papua Barat Juniman Hotagaol sangat intens memperhatikan perkara ini, begitu diserahkan hasil pemeriksaan awal dari Intel langsung dinaikkan ke bagian Pidsus, itulah komitmen Kajati bersihkan kasus korupsi di Papua Barat,” katanya.

Rudy meminta kepada masyarakat maupun media massa agar menunggu hasil pemeriksaan dari penyidik Pidana Khusus Kejati Papua Barat terkait dugaan korupsi pada pengadaan tiang pancang Dermaga Yarmatum.


0 komentar:

Posting Komentar

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive