Pages - Menu

Pages - Menu

Senin, 09 Januari 2023

Ikhsan, Basari Hingga Lilik Tarung Rebutkan Kursi Sekda Surabaya


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pertarungan seleksi pengisian jabatan sebagai sekretaris daerah (Sekda) Kota Surabaya dipastikan cukup seru.

Sebab ada tiga nama Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut bertarung dalam perebutan kursi jabatan pimpinan pratama Sekda Kota Surabaya.

Bahkan tiga nama Kepala OPD itu pun santer dikalangan Pemkot Surabaya sangat mumpuni untuk menduduki kursi Sekda.

Ketiga nama tersebut yakni Ikhsan menjabat sebagai Kepala Inspektorat, Rahmad Basari menjabat Kepala Badan Kepegaqaian dan Sumber Daya Manusia dan Lilik Aeijanto menjabat Kepala (DSDABM).

Seleksi pengisian jabatan sebagai sekretaris daerah (Sekda) Kota Surabaya ini telah dibuka sejak 2-6 Januari 2023 lalu.

"Saya belum cek. Tapi melihat seleksi persyaratan harus mengikuti tim tingkat 2, kemudian jadi OPD minimal 1 tahun. Nampaknya jadi 3 orang yang kemungkinan, bisa jadi Pak Ikhsan, Basari, Lilik," kata Wakil DPRD Surabaya Reni Astuti, Senin (9/1).

Reni menambahkan selain 3 ASN Pemkot Surabaya, pada seleksi pengisian jabatan sebagai Sekda Kota Surabaya ini, tak menutup kemungkinan ada pendaftar dari luar Kota Surabaya. Karena pada kualifikasi tidak diwajibkan harus ASN dari Surabaya.

Makanya Reni berharap seleksi berjalan objektif dan transparan, karena sekda adalah jabatan tertinggi di birokrasi. 

Nantinya yang terpilih menjadi Sekda Surabaya diharapkan memiliki kemampuan problem solving, memiliki karakter mengayomi, bisa memimpin perangkat daerah yang ada untuk mencapai visi Surabaya.

"Saya berharap, sekda yang definitif nanti bisa membangun budaya happy produktif.
Budaya happy produktif itu adalah yang menghasilkan menjalankan kebijakan yang itu melayani masyarakat Surabaya baik pembangunan fisik non fisik, SDM, pengentasan kemiskinan dan sebagainya. Tapi, lingkungannya happy, yang bikin pegawai itu sehat gak sakit sakit, tak terlalu kena beban kerja, gak stres.tapi produktif. Untuk sekda yang terpilih bisa definitif," harap politisi asal PKS ini.

Namun, melihat tahun 2023 terdapat peningkatan daya saing SDM dan pemenuhan kebutuhan sosial berkelanjutan. 

Menurutnya, masalah infrastruktur juga masih tetap berjalan, seperti terkait penanganan banjir, kemacetan, pengentasan kemiskinan.

Selain itu, ia juga menyarankan kepada panitia seleksi untuk bisa benar-benar memastikan sekda yang terpilih nanti memiliki kualitas terbaik. Sebab di dalam seleksi juga terdapat kualifikasi.

"Saya menyarankan pansel, di dalam kualifikasi ada terkait kinerja yang baik, minoritas dan sebagainya. Untuk mengetahui itu ada rekam jejak yang bagus.
Kami sarankan untuk melakukan 360 degree feedback ini untuk mengukur kinerja seseorang dengan menggunakan berbagai sumber," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar