Pages - Menu

Halaman

Kamis, 02 Maret 2023

Harmonisasi Tarif, PDAM Surabaya Gratiskan 34 Ribu Pelanggan


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) PDAM Surya Sembada Kota Surabaya menyampaikan laporan hasil validasi data pelanggan penerima subsidi Harmonisasi Tarif, ke Komisi B DPRD Surabaya. 

Laporan tersebut disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat yang dilakukan pada Rabu, (1/3).

PDAM Surya Sembada mencatat, validasi data pelanggan sejak Harmonisasi Tarif diberlakukan, pada Januari jumlah rekening terbit untuk golongan 1.2, sebesar 1577. 

Sedangkan untuk golongan 1.3 sebanyak 150056. Sehingga jumlah total sebanyak 151633.

Sementara itu di bulan Februari, pelanggan rekening terbit sebanyak 1585 untuk golongan 1.2, dan 150015 untuk golongan 1.3. Dengan total jumlah sebesar 151600.

PDAM Surya Sembada juga mencatat jumlah pelanggan dengan tagihan 0 rupiah atau gratis sebanyak 1206 untuk golongan 1.2 pada Januari 2023. 

Ditambah 34585 pelanggan golongan 1.3. Jumlah seluruhnya sebanyak 35791 pelanggan.

Sedangkan tagihan di bulan Februari sebanyak 1176 pelanggan golongan 1.2, dan 32861 pelanggan golongan 1.3. 

Jumlah seluruhnya sebanyak 34037 pelanggan.

"Kita menyediakan subsidi di bulan Februari sebesar Rp 8,2 milyar.Sedangkan pelanggan yang tagihannya 0 rupiah atau gratis kalau di total nilainya Rp 8 milyar," kata Direktur PDAM Surya Sembada Arif Wisnu Cahyono.

Arif menambahkan tagihan rekening pelanggan golongan 1.2 dan 1.3 turun pasca Harmonisasi tarif. 

Data PDAM Surya Sembada menyebut pada Januari sebanyak 1457 pelanggan golongan 1.2 dan 141035 pelanggan golongan 1.3.

"Tapi memang ada dari beberapa yang harus bayar lebih karena pemakaiannya lebih tinggi. Pemakaian diatas 30 meter kubik kena tarif Rp 2600 permeter kubik. Kita dorong masyarakat untuk menghemat pemakaian," jelasnya.

Arif menambahkan, pihaknya terus melakukan validasi data pelanggan sehingga sesuai dengan kelompoknya. Agar subsidi tepat sasaran.

"Validasi ini lewat sistem. Dulu kan kelompoknya banyak. Sekarang hanya golongan 1, 2 dan 3. Nah migrasinya by sistem, kalau ada komponen pelanggan yang tidak sesuai sistem atau nyantol, silahkan memvalidasi kami. Mungkin tidak cocok," terangnya.

Menurut Arif, validasi data pelanggan Harmonisasi Tarif kemungkinan dilakukan sampai bulan Juni 2023.

Dalam Rapat Dengar Pendapat, Arif juga menyampaikan jika pendapatan PDAM bertambah pasca diberlakukannya Harmonisasi Tarif.

"Jika dibandingkan pada Januari 2022 sebesar Rp 61 milyar, di Januari 2023 sebesar Rp 72 milyar. Sedangkan di Februari yang sebelumnya Rp 63,2 miyar sekarang menjadi Rp 85 miyar. Ini didapat dari pelanggan industri," pungkas Arif Wisnu Cahyono, menjawab pertanyaan Wakil Ketua Komisi B Anas Karno.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar