KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) PDIP menjadi partai politik yang paling dipilih oleh kalangan pemilih Nahdliyin di Kota Surabaya.
Fakta ini disampaikan oleh Surabaya Survey Center (SSC) dalam pemaparan hasil survei SSC mengenai kecenderungan perilaku pemilih warga kota Surabaya menjelang Pemilu 2024.
Terkait hal tersebut, Direktur Riset SSC, Edy Marzuki mengungkapkan jika PDIP berada di posisi pertama sebagai parpol yang paling dipilih oleh kelompok pemilih Nahdliyin di Surabaya, diikuti oleh Partai Gerindra dan PKB di posisi kedua dan ketiga.
“PDIP meraih angka 52.1 persen, Partai Gerindra di angka 8,7 persen, dan menyusul PKB dengan angka 7,2 persen," urai Edy Marzuki, Sabtu (15/7).
Lebih lanjut Edy menambahkan Demokrat memiliki perolehan 6 persen, sedangkan Golkar dengan 5,1 persen, PKS dengan 3 persen, Nasdem 2,3 persen, kemudian PPP dan PAN masing-masing 1,8 persen dan 1,7 persen, PSI 1,3 persen, Perindo 1,1 persen.
"Sisanya kurang dari 1 persen, yakni PBB, Ummat, Hanura, Gelora, dan Garuda semuanya kompak dengan 0,1 persen. Bahkan Partai Buruh dan PKN tidak memeroleh prosentase dari kalangan Nahdliyin Surabaya," ujar Edy.
Meski demikian, Edy mengatakan bahwa masih ada sisa ceruk suara di masyarakat Surabaya pada kelompok pemilih ini.
“Karena masih ada 9,2 persen menjawab tidak tahu atau tidak menjawab. Dengan jumlah sebanyak ini, yang bisa merangkul mereka bisa menyalip di tikungan akhir, jika dikelola dan dimanfaatkan dengan optimal” pungkasnya.
Sebagai informasi, hasil penelitian yang dilakukan oleh SSC ini dilaksanakan dari tanggal 20 - 30 Juni 2023 di 31 Kecamatan Kota Surabaya.
Sebanyak 1.200 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Penentuan responden dalam setiap Kartu Keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.
0 komentar:
Posting Komentar